Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dilarang Panggil Ribery Pemain 'Kotor'

By Anju Christian Silaban - Kamis, 13 Oktober 2016 | 11:43 WIB
Frank Ribery menyikut Felix Passlack saat Bayern Muenchen melawan Borussia Dortmund pada Piala super Eropa di Signal Iduna Park, Minggu (14/8/2016).
PATRIK STOLLARZ/AFP
Frank Ribery menyikut Felix Passlack saat Bayern Muenchen melawan Borussia Dortmund pada Piala super Eropa di Signal Iduna Park, Minggu (14/8/2016).

 Pemain sayap Bayern Muenchen, Franck Ribery, menolak tudingan bahwa dirinya adalah pemain "kotor". 

Pada musim 2016-2017, Ribery kerap disorot karena terlibat konfrontasi dengan pemain lawan, mulai dar Felipe Melo, Felix Passlack, dan Nicolai Mueller.

Akibatnya, pemain asal Perancis itu dikritik oleh pelatih Carlo Ancelotti dan kapten Philipp Lahm. Ribery diminta untuk meredam emosinya di lapangan demi menghindari risiko kartu kuning atau bahkan merah.

Baca Juga:

Imbauan tersebut diamini oleh Ribery. Namun, dia mengaku tidak pernah berusaha mencederai lawan.

"Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya bukan pemain kotor. Saya terkadang kehilangan ketenangan, tetapi hanya ketika pemain coba mencederai saya," tutur Ribery kepada Bild.

"Saya pun tidak memiliki keinginan untuk menyakiti siapa pun. Segalanya pasti dilupakan semenit setelahnya," ucap dia.

Terlepas dari sejumlah kontroversi, Ribery masih menjadi bagian vital di lini tengah Bayern. Dia melakoni sembilan laga pada musim 2016-2017 yang dihiasi catatan dua gol dan delapan assist.

Berikutnya, Bayern akan melawan Eintracht Frankfurt pada partai lanjutan Bundesliga di Commerzbank Arena, Sabtu (15/10/2016).


Editor :
Sumber : Bild


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X