AC Milan punya pencetak gol terbanyak Serie B 2015-2016. Sosok itu bernama Gianluca Lapadula.
Penulis: Anggun Pratama
Sang bomber didatangkan dari Pescara di awal musim ini. Lapadula membuat 30 gol dan 12 assist dalam 44 laga musim lalu, termasuk play-off yang turut membantu I Delfi no promosi ke Serie A.
Hanya, reputasi tersebut nyatanya belum membuat pelatih Milan Vincenzo Montella yakin. Maklum, di sepanjang kariernya, Lapadula belum pernah tampil di Serie A. Baru bersama Milan penyerang berusia 26 tahun itu bermain di kompetisi sepak bola tertinggi Italia tersebut.
Minim pengalaman, Montella cuma memberi Lapadula tiga kali bermain dengan total waktu manggung hanya 72 menit (1 starter, 2 pengganti). Setiap mendapat kesempatan bermain, Lapadula jarang bermain bagus.
Di laga ia tampil sebagai starter kontra Sampdoria (16/9), Whoscored cuma memberinya 5,94 dari total 64 menit waktu bermain. Pertandingan kontra Il Samp itu pun menjadi laga terakhir Lapadula di ajang resmi bareng Milan.
Lapadula dinilai sebagai pembelian flop, meski harganya "cuma" 9 juta euro.
Baca Juga:
- Kiper Paraguay Memang Sudah Tahu Arah Tendangan Penalti Aguero
- Mainkan 4 Penyerang, Pelatih Argentina Sesali Kegagalan Penalti Aguero
- Komentar Luis Suarez Seusai Cetak Gol di Bawah Terpaan Hujan
Montella makin sulit memberi ruang bagi Lapadulla melihat Carlos Bacca tampil gemilang sebagai salah satu dari kombinasi andalannya, trio Su-Ba-Ni (Suso, Bacca, Niang). Su-Ba-Ni sejauh ini berkontribusi 72% dari total 12 gol Milan musim ini.
"Saya siap saja buat membawa kembali Lapadula bila Milan mendatangkan penyerang baru pada Januari mendatang," kata Presiden Pescara, Daniele Sebastiani, kepada Mediaset Premium.
"Ia jelas bukan flop. Anda harus membiarkan ia bermain lebih rutin sebelum membuat penilaian," kata sang presiden lagi.
Membangun Pede
Kesempatan Lapadula buat memikat Montella muncul di laga uji coba kontra Chiasso pada 8 Oktober silam. Milan menang 5-0 di Stadion Riva IV. Lapadula membuat dua gol, yang dilengkapi oleh Andrea Poli, M'Baye Niang, dan Luiz Adriano.
Lapadula membuat banyak pergerakan yang menguntungkan tim. Ia pun seperti ingin melempar tantangan pada Bacca sebagai penghuni utama penyerang tengah Milan.
"Laga ini penting buat saya. Kami yang bermain melihat duel ini sebagai kesempatan yang bisa dieksploitasi guna meraih kepercayaan pelatih," ucap Lapadula sebelum laga.
Paling tidak, dua gol itu bisa menjadi suntikan kepercayaan diri baginya menjelang duel kontra Chievo di Verona pada akhir pekan ini.
Mengingat Bacca baru pulang ke Milan pada pertengahan pekan usai membela Kolombia, sehingga kondisi fi siknya tak optimal, Lapadula bisa saja dijadikan starter buat laga kontra Chievo tersebut.
"Saya melihat tim ini menunjukkan keinginan buat menang dengan mentalitas yang tepat. Sulit mendapatkan pendekatan yang tepat di laga seperti ini. Laga ini membuktikan kenapa mereka layak mengenakan kostum Milan," ujar Montella.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar