Verstappen dan Salah Satu Balapan Terbaik dalam Kariernya

Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, berhak mengantongi 18 poin setelah finis di urutan kedua pada balapan GP Jepang di Sirkuit Suzuka, Minggu (9/10/2016).

Verstappen yang finis di belakang Nico Rosberg (Mercedes) menyebut balapan 53 putaran ini sebagai salah satu yang terbaik dalam perjalanan kariernya.

"Ini merupakan hasil yang luar biasa untuk saya pribadi dan saya rasa juga menjadi salah satu balapan terbaik saya sejauh ini. Buat tim dan konstruktor, ini juga hasil yang sangat bagus," kata Verstappen.

Very happy! A great car and fantastic strategy brought us P2. Enjoyed the race in Japan! #keeppushing #F1 More on https://t.co/fKJq8E7lIL pic.twitter.com/Zvgey2AuNu

— Max Verstappen (@Max33Verstappen) October 9, 2016

Verstappen dan rekan satu timnya, Daniel Ricciardo, mendapatkan keuntungan masing-masing maju dua posisi start menyusul hukuman penalti yang diderita dua pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen dan Sebastian Vettel.

Start dari posisi ketiga, Verstappen langsung menempel Rosberg yang memimpin balapan. Kesalahan yang dilakukan Lewis Hamilton (Mercedes) saat start dari posisi kedua semakin menguntungkan Verstappen.

Dengan mobil yang dirasa nyaman, Verstappen terus menempel Rosberg dan berhasil mempertahankan posisinya hingga finis. Dia berhasil memenangi persaingan dengan Hamilton yang mendekatinya pada lap-lap terakhir balapan.

"Lewis sangat dekat pada bagian akhir balapan dan dia sangat menekan saya. Saya tahu dia sedang bersaing untuk menjadi juara dunia, jadi tidak akan melakukan aksi nekad," kata pebalap 19 tahun tersebut.

"Saya melihat dia mendekat lewat kaca spion, bahkan sebelum pada putaran-putaran ketika dia sangat dekat," ujar Verstappen.

Persaingan keduanya memanas saat balapan memasuki lap kedua terakhir. Ketika Hamilton akan menyalip sebelum memasuki chicane (tikungan zig-zag) terakhir, Verstappen bergerak untuk menutup jalur.

Hamilton terpaksa keluar lintasan dan melewati escape road sebelum kembali ke jalur utama. Dia langsung mengeluhkan tindakan Verstappen lewat radio tim.