Kesetiaan Francesco Totti untuk AS Roma seperti tidak pernah luntur setelah 24 tahun. Namun, dia mengungkapkan tentang betapa nyarisnya dia berpaling ke raksasa Spanyol, Real Madrid.
Francesco Totti menghabiskan karier profesionalnya sejak 1992 bersama I Giallorossi, julukan AS Roman. Dia sudah tampil lebih dari 700 kali untuk AS Roma dan mencetak 306 gol di semua ajang kompetisi.
Meski masa depannya sempat diliputi teka-teki pada musim 2015-2016, pemain berusia 40 tahun tersebut bertahan di Stadion Olimpico.
Namun, bukan berarti Totti tidak pernah tergoda oleh klub lain. Menurut mantan pemain nasional Italia tersebut, pada sekitar awal 2000-an, Real Madrid pernah mendekatinya.
Totti tidak menampik bahwa dia sempat mempertimbangkan tawaran tersebut.
Totti: If I decided to join Real Madrid then I wouldn't be leaving Roma for a normal team but the best team in the world. pic.twitter.com/ChhKJ0EuTl
— SB (@Realmadridplace) October 9, 2016
"Real berusaha sangat keras untuk membeli saya. Mereka satu-satunya klub yang akan saya tuju kalau saya pergi dari Roma, meskipun tentunya saya akan merasa sedih. Kalau saya ke Real Madrid, saya akan pergi ke tim terbaik dunia" kata Totti dalam wawancara dengan Corriere dello Sport.
Meski sempat terpikir menerima pinangan El Real, Totti memutuskan bertahan.
"Saya memikirkan tawaran Real Madrid dengan serius, tetapi keluarga, teman, dan istri saya membantu saya mengerti kenapa saya layak bertahan di AS Roma. Saya tidak tahu apakah saya akan tetap pindah ketika itu, tetapi pada akhirnya saya memilih bertahan," tuturnya.
Setelah menolak tawaran Real Madrid, Totti tetap menjadi andalan AS Roma.
Selama hampir seperempat abad berseragam klub tersebut, dia memenangi satu gelar Serie A, dua Coppa Italia, dan dua Piala Super Italia.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Marca |
Komentar