Pelatih Persija Jakarta, M Zein Al Hadad, mempunyai kiat khusus untuk memberi 'layanan' sisi psikologis anak-anak asuhnya. Sejak dilatih Mamak, sapaannya, sesi latihan Bambang Pamungkas Cs selalu ditutup dengan tawa.
Momen tersebut kembali terlihat pada akhir sesi latihan Persija di lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis (6/10/2016).
Bambang Pamungkas dan kolega tampak terpingkal-pingkal seusai mendengarkan aba-aba penutup Mamak.
"Ya, kami biasa bercanda seusai latihan. Kami anggap itu bisa menjadi semacam relaksasi. Jangan salah, itu juga bagian dari program latihan," ucap Al Hadad.
Macam-macam kisah kocak tidak hanya mengalir dari mulut Mamak. Setiap latihan, beberapa pemain pun diminta membagikan cerita lucu yang dipunya masing-masing.
Baca juga:
- Siap Jalani Debut di Timnas, Ini yang Disiapkan Jefri Kurniawan
- Tembus Timnas, Kapten Mitra Kukar Hasil Tempaan Kompetisi Kasta Kedua
- Irsyad Tak Lagi Dipanggil Timnas, Ini Kata Pelatih Semen Padang
"Cara ini bisa mengurangi tingkat kelelahan hingga 15 persen. Intinya, para pemain gembira dan tertawa," katanya.
Sementara itu, bek Gunawan Dwi Cahyo memuji terobosan yang dilakukan sang pelatih. Menurut pemain berusia 27 tahun itu, Mamak mampu memposisikan diri sebagai pelatih sekaligus orang tua.
"Cara itu bagus dilakukan untuk mengurangi ketegangan pemain. Ya, cerita lucu biasanya tentang pribadi atau temannya," tutur Gunawan.
Lebih lanjut menurut Gunawan, Mamak adalah sosok tegas di dalam lapangan dan pada saat di luar lapangan, pelatih berusia 55 tahun itu bisa menjadi bapak buat para pemain.
[video]http://video.kompas.com/e/5158198687001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar