Legenda Inter Milan, Giuseppe Bergomi, menilai Frank de Boer (46) butuh waktu untuk bisa memberikan rangkaian hasil positif setelah mengalami awal kurang memuaskan musim ini di Serie A.
Kompetis 2016-2017 merupakan musim pertama De Boer berkarier sebagai pelatih Inter Milan. Ia menggantikan posisi Roberto Mancini pada musim panas ini.
Di tujuh pertandingan pertama Serie A, pelatih asal Belanda ini memberikan tiga kemenangan, dua kekalahan, dan dua hasil imbang.
Dalam dua partai terakhir Serie A, De Boer hanya menuai satu poin. Setelah ditahan imbang 1-1 oleh Bologna, Inter mengalami kekalahan 1-2 saat bertandang ke markas AS Roma akhir pekan lalu.
Catatan klub berjulukan I Nerazzurri itu dalam tujuh laga pertama lebih rendah lima poin pada periode yang sama musim lalu.
Baca Juga:
- Mario Balotelli Hanya Bicara Sekali dengan Juergen Klopp
- Bocah Ajaib Berusia 13 Tahun Jalani Debut untuk Tim U-20 Celtic
- Mourinho Diam-diam Bangun Komunikasi dengan Agen Bale?
Hasil negatif juga dialami De Boer di pentas Liga Eropa 2016-2017. Di dua pertandingan pertama babak penyisihan grup, Inter mengalami kekalahan melawan Hapoel beer Sheva dengan skor 0-2 dan Spartak Praha (1-3).
Kendati demikian, Giuseppe Bergomi menilai De Boer masih butuh waktu beradaptasi di klub baru agar bisa menuai banyak hasil positif.
"Saya rasa Inter butuh waktu untuk menemukan keseimbangan. De Boer perlu diberikan waktu lebih," ujar Bergomi, pengoleksi 750 penampilan untuk Inter, seperti dilansir Corriere dello Sport.
Bergomi merupakan mantan bek yang mengabdikan seluruh perjalanan kariernya hanya di Inter.
Sosok yang sekarang sudah berusia 52 tahun itu menjadi pemain I Nerazzurri selama dua dekade sejak 1979 hingga 1999.
Selama 20 tahun di Inter, Bergomi telah mengoleksi satu gelar Serie A pada musim 1988-1989, satu gelar Coppa Italia (1981-1982), dan tiga gelar Piala UEFA (1990–1991, 1993–1994, 1997–1998).
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Corriere dello Sport |
Komentar