Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tiga Calon Ketua Umum PSSI Absen, Enam Orang Dibombardir Tiga Panelis

By Segaf Abdullah - Selasa, 4 Oktober 2016 | 15:41 WIB
Suasana debat enam calon ketua umum PSSI di Gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10/2016).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET
Suasana debat enam calon ketua umum PSSI di Gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10/2016).

2020 menyampaikan misi dan visinya. Pada momen ini tanpa tiga calon ketua umum, mereka yang hadir dibombardir oleh tiga panelis.

Mereka hadir dalam debat yang digelar di Gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10/2016).

Dalam acara yang diprakarsai oleh PSSI Pers tersebut, enam calon Ketum PSSI yang dihadirkan antara lain: Djohar Arifin Husin, Tonny Apriliani, Moeldoko, Eddy Rumpoko, Sarman El Hakim, dan Kurniawan Dwi Yulianto.

Dalam debat ini, keenamnya juga dites oleh tiga panelis. Para panelis itu antara lain: wartawan senior Soemohadi Marsis dan Anton Sanjoyo, serta pengamat olahraga Fritz Simanjuntak.

Baca juga:

Debat berlangsung menarik sejak awal, para panelis terus membombardir para calonKetum dengan pertanyaan tajam menyoal masa depan sepak bola Indonesia.

”Apa yang bakal Anda lakukan untuk menghilangkan missing link antarkompetisi kelompok umur? Semasa PSSI dipegang Anda, saya tidak melihat adanya hal tersebut," ucap panelis Anton Sanjoyo kepada Djohar Arifin Husin.

Keenaam calon Ketum tersebut dan tiga nama lain; Eddy Rahmayadi, Erwin Aksa, dan Benhard Limbong, akan bersaing untuk kursi nomor satu PSSI.

Mereka bertarung pada Kongres Pemilihan PSSI yang rencananya digelar di Makassar, 17 Oktober 2016.

[video]http://video.kompas.com/e/5146620494001_v1_pjuara[/video]


Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X