Arsene Wenger sedang berbunga-bunga. Penyebabnya sudah jelas: Arsenal menang besar 4- 1 di kandang Hull City, 16 September lalu. Posisi di klasemen pun langsung terdongkrak menjadi di urutan ke-4.
Penulis: Dian Savitri
Menurut Wenger, kemenangan itu menjadi tanda bahwa pasukannya lumayan kuat untuk menjadi kandidat juara Premier League musim ini.
Wenger menyatakan dengan kemenangan itu, para pemainnya sudah berhasil menyingkirkan mental block raksasa yang menghalangi mereka dalam perjalanan menuju juara.
The Gunners mengumpulkan 10 poin hasil dari tiga kali menang, satu kali seri, dan satu kali kalah. Hull, yang sebelum pertandingan akhir pekan itu punya jumlah poin sama dengan Arsenal (7), kini berada di peringkat ke-12.
Ketika menghancurkan Hull, Arsenal tampil mengesankan. Permainan yang lancar, mengalir, kadang menghipnotis penontonnya.
Operan-operan yang dilakukan lebih banyak yang akurat. Akan tetapi, memang begitulah penampilan standar Arsenal.
Mereka selalu bisa mengalahkan tim yang inferior, membuat pertandingan itu seolah salah satu sesi latihan rutin.
Setiap tahun, sejak 2004, Arsenal gagal menuntaskan tugas menjadi juara liga. Pasukan Wenger itu selalu bisa tampil bak juara, namun sejauh ini Stadion Emirates belum pernah kedatangan trofi Premier League.
Masalahnya, Arsenal harus melakukan lebih dari sekadar mengalahkan tim lemah macam Hull, yang pemainnya sudah berkurang satu orang, bek Jake Livermore, sebelum pergantian babak.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No2.700 |
Komentar