Gelandang Persib Bandung, David Laly, mengaku penampilannya masih belum maksimal saat laga tandang kontra Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (18/9/2016) malam.
Menurutnya, pada pertandingan yang berakhir dengan kekalahan tipis 1-0 tersebut, tim tuan rumah mampu bermain dengan apik.
Akibatnyya, dia dan para pemain Persib lain dibuat kesulitan untuk menembus pertahanan tim besutan pelatih Indra Sjafri tersebut.
Baca juga:
- Prihatin, Mario Kempes Terpanggil untuk Melatih Valencia
- Miliki DNA Barcelona, Bellerin Diminta Kembali
- Tanggapan Kemenpora dan KONI DKI tentang Kericuhan di Arena Polo Air
"Saya setuju dengan pelatih, kami kurang memaksimalkan kesempatan. Seperti kesusahan sendiri. Termasuk saya, kami seperti susah menciptakan peluang di zona lawan. Kami bermain seperti berputar di zona dua," ucap David, Senin (19/9/2016).
Pemain asal Papua itu mengungkapkan, sebelum bertolak ke Bali tim kebanggaan bobotoh tersebut sudah mempersiapkan segala sesuatu dengan baik.
Namun, semua yang telah disiapkan dalam sesi latihan tidak berjalan dengan maksimal saat pertandingan .
"Persiapan kami bagus sekali. Tetapi, saat pertandingan semua itu seperti tidak berjalan. Kami harus melakukan instropeksi, supaya lebih percaya diri ke depannya," ucap pemain bernomor punggung 91 ini.
Hasil pertandingan tandang kedua putaran kedua TSC 2016 tersebut membuat tim kebanggaan bobotoh harus turun peringkat ke posisi sembilan dengan mengumpulkan 27 poin dari 19 pertandingan.
Jumlah poin yang dikumpulkan oleh Persib sama dengan milik Bali United. Namun, jumlah pertandingan Maung Bandung lebih sedikit jika dibandingkan dengan Bali United yang sudah 20 laga.
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | juara.net |
Komentar