Andy Murray gagal menyumbang poin bagi Inggris Raya saat bertanding melawan Juan Martin Del Potro (Argentina) pada partai pertama babak semifinal Piala Davis Grup Dunia, Jumat (16/9/2016) siang waktu setempat.
Murray kalah 4-6, 7-5, 7-6(5), 3-6, 4-6 setelah bermain selama lima jam di Emirates Arena, Glasgow, Britania Raya.
"Saya pikir pertandingan melawan Del Potro adalah pertandingan bagus. Saya merasa tidak banyak kesalahan terjadi pada momen-momen penting," tutur Murray yang dilansir BBC.
"Kami berdua bertanding dengan baik dan pukulan yang Del Potro lepas saat set kelima berbeda dengan set-set sebelumnya," kata petenis nomor dua dunia itu.
Inggris Raya menjamu Argentina di Glasgow dengan status sebagai juara bertahan. Tahun lalu, Murray dkk meraih titel setelah mengalahkan Belgia 3-1.
Kala itu, Murray tampil sebagai pahlawan. Petenis kelahiran Skotlandia ini tercatat tak pernah sekali pun kalah selama memainkan pertandingan Piala Davis 2015.
Namun, rekor tersebut putus di tangan Del Potro, yang dikalahkan Murray pada babak final Olimpiade Rio 2016.
Peluang Inggris Raya mempertahankan gelar semakin terancam setelah pemain tunggal kedua, Kyle Edmund, dikalahkan Guido Pella, 6-7(5), 6-4, 6-3, 6-2.
Argentina kini unggul 2-0 dan hanya butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke babak final.
Partai ketiga babak semifinal Inggris Raya versus Argentina akan mempertemukan pasangan ganda Andy/Jamie Murray dan Federico Delbonis/Leonardo Mayer.
Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung Sabtu (17/9/2016) pukul 14.00 siang waktu setempat atau Sabtu malam WIB.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | BBC |
Komentar