Pelatih tim nasional (timnas) U-19 Indonesia, Eduard Tjong, bakal berjuang meraih tiga poin dalam dua sisa laga di Piala AFF U-19 2016. Namun, pelatih berusia 44 tahun itu juga telah mengungakpkan bakal merotasi penjaga gawang.
Indonesia U-19 dipastikan gagal melangkah ke babak semifinal seusai dikalahkan Australia U-19 1-3 di Vietnam Youth Training Center, Hanoi, Jumat (16/9/2016).
Meskipun kalah dalam tiga laga awal di Grup B, Edu, sapaan karib Eduard Tjong, mengaku tidak kecewa dengan penampilan anak asuhnya.
"Kami melakukan rotasi pemain hampir 60 persen. Saya berani melakukan itu karena kualitas pemain kami setara," ucap Edu selepas laga.
Sektor kiper kembali menjadi sorotan dalam laga tersebut. Untuk itu, Edu memastikan mengganti Muhammad Riyandi dalam dua laga tersisa.
"Kami wajib menang melawan Laos dan Kamboja. Tidak ada alasan kami bermain seadanya seusai gagal lolos ke semifinal," katanya dalam konferensi pers seusai laga.
Baca Juga:
- Tips Fantasy Premier League Pekan 5, Percayakan pada Raja Udara
- Protes dengan Nilai di FIFA 17, Penyerang Chelsea Beralih ke PES
- Frank De Boer: Saya Marah!
Sementara itu, gelandang Asnawi Mangkualam Bahar mengakui timnya kehilangan momentum di babak kedua.
Namun, pengatur serangan asal PSM Makassar itu mengamini pernyataan sang pelatih soal dua laga sisa.
"Kami minta maaf atas hasil ini. Kami berjanji segera introspeksi dan berjuang melawan Laos dan Kamboja," tutur Asnawi.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | juara |
Komentar