Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, tidak cemas dengan selisih poin yang kian menipis dengan rekan setimnya, Nico Rosberg. Hingga GP Italia, jarak antara keduanya tersisa dua poin saja.
"Saya masih memiliki pikiran positif. Saya pernah tertinggal 43 poin. Saya masih merasa cukup oke dan masih memimpin klasemen meski ada kendala penalti dan start pada beberapa balapan terakhir tidak bagus," kata Hamilton yang dilansir Crash, Jumat (16/9/2016).
"Namun, kecepatan mobil kami tetap ada dan saya masih pimpinan klasemen," ujarnya menambahkan.
Hamilton gagal menjaga selisih poin dengan Rosberg setelah selalu finis di belakang rekan setimnya itu pada dua balapan terakhir, GP Belgia dan GP Italia.
Pada GP Belgia, Hamilton menyelesaikan lomba pada posisi ketiga, sedangkan pada GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Monza, dia finis kedua setelah memulai balapan dari pole position.
Sementara itu, Rosberg sukses naik ke atas podium kampiun dan berhasil memangkas selisih poin dari 19 poin (setelah GP Jerman) menjadi hanya 2 poin.
"Cukup sulit untuk memulai suatu balapan, tetapi hal ini sama saja pada setiap tahun. Hanya saja sekarang lebih sulit mendapatkan start yang konsisten," kata Hamilton.
Hamilton masih berada di puncak klasemen sementara pebalap dengan 250 poin hasil dari enam kali memenangi balapan dan lima kali naik podium.
Dia unggul tipis 2 poin atas Rosberg yang tercatat telah tujuh kali memenangi balapan dan dua kali naik podium.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Crash |
Komentar