Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Racun di Darah Kompany

By Ferril Dennys Sitorus - Senin, 12 September 2016 | 13:47 WIB
Ekspresi kekecewaan bek Manchester City, Vincent Kompany (kanan) dan Bacary Sagna usai pertandingan Premier League 2014-2015 menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park, London, Inggris, pada 6 April 2015.
JAMIE MCDONALD/GETTY IMAGES
Ekspresi kekecewaan bek Manchester City, Vincent Kompany (kanan) dan Bacary Sagna usai pertandingan Premier League 2014-2015 menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park, London, Inggris, pada 6 April 2015.

Pelatih Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, mengungkapkan latar belakang di balik keputusannya tak memasukkan Vincent Kompany dalam daftar skuat yang berlaga melawan Manchester United di Stadion Old Trafford, Sabtu (10/9/2016).  

Dalam jumpa pers sehari sebelum laga, Pep menjelaskan bahwa Kompany dalam kondisi fit. Namun, pelatih asal Spanyol tersebut tidak lantas memainkan Kompany karena dia ingin mengetahui hasil tes darah pemain asal Belgia tersebut.

Pada akhirnya, Pep benar-benar tidak memainkan Kompany. Lalu apa alasan Pep?

"Ini masalah dokter. Dia memiliki sesuatu di ototnya dan kami yakin bahwa hal tersebut menjadi penyebab dia mengalami banyak cedera pada musim lalu," kata Pep.

"Dia dalam kondisi semakin baik tetapi dia teridap sedikit racun (di darahnya). Itu alasan kami harus sedikit hati-hati," sambungnya.

Pep mengaku akan segera memainkan Kompany bila dia telah pulih.

"Saya pikir cek darah adalah bagian terakhir karena dia sudah berlatih bersama tim. Saat saya melihat dia, saya mengatakan, pemain ini bisa bermain. Dia berlatih seperti biasa. Namun, dokter mengatakan kami harus hati-hati," sambungnya.


Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : Independent


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X