Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, tampaknya bisa tersenyum lantaran mendapatkan banyak pengetahuan tentang Persiba Balikpapan yang akan menjadi lawan timnya. Selain dari video, dia juga mendapat masukan dari mantan pemain Persiba, Oktovianus Maniani.
Okto paham betul kekuatan Persiba luar dalam. Sebelum direkrut oleh Arema, dia adalah pemain Persiba hingga putaran pertama Torabika Soccer Championship (TSC) berakhir.
Maka tidak heran bahwa dalam dalam benaknya masih tersimpan bagaimana gaya permainan Persiba di bawah asuhan pelatih asal Brasil, Jaino Matos.
“Persiba tim bagus. Mereka banyak dihuni oleh pemain muda yang secara fisik sangat kuat dan cepat karena bermain agresif,” ujar Okto kepada JUARA.
“Namun, karena tidak bisa mengatur tempo bermain, mereka sulit bermain konsisten hingga 90 menit pertandingan berakhir. Hal itu harus dimanfaatkan oleh Arema,” tutur pemain kelahiran Raja Ampat, 25 tahun silam ini.
Bermain di depan publiknya sendiri, Okto yakin bahwa Persiba akan tampil menekan. Serangan dari dua sektor sayap yang memiliki kecepatan dan kelincahan dalam berlari akan menjadi senjata andalan.
Aliran bola kemungkinan juga akan banyak menuju pada Shohei Matsunaga yang dikenal memiliki determinasi tinggi dalam bermain.
Sependapat dengan Okto, Milo sepertinya sepertinya juga akan lebih banyak memainkan tempo. Dia tidak ingin anak didiknya bermain terburu-buru.
“Saya tidak ingin anak-anak bermain terburu-buru, mereka harus enjoy,” ujar pelatih asal Bosnia ini.
Arema memiliki modal cukup bagus sebelum menghadapi Persiba pada Sabtu, (10/9/2016). Mereka berhasil mengalahkan Madura United pada laga sebelumnya dengan skor 2-1, sementara itu Persiba baru saja mengalami kekalahan saat melakoni laga away ke kandang Sriwijaya FC.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | juara |
Komentar