Manajer Liverpool FC, Juergen Klopp, mengaku sudah mengetahui kualitas permainan bek nasional Prancis, Mamadou Sakho. Klopp menilai Sakho tidak perlu mencoba meyakinkannya terkait kemampuan di lapangan hijau.
Klopp tidak memiliki masalah dengan Sakho, tetapi palang pintu berusia 26 tahun itu wajib mengembalikan kondisi kebugarannya untuk mendapatkan kembali kesempatan bermain.
Sakho sempat mengalami beberapa masalah, seperti saat terjerat kasus doping pada Juli 2016 dan dipulangkan dari tur pramusim The Reds di Amerika Serikat lantaran datang terlambat ketika pasukan Klopp akan bertolak ke Negeri Paman Sam.
"Itu semua bukan masalah. Mama tidak harus meyakinkan saya," kata Klopp kepada BBC, Kamis (8/9/2016).
"Pada akhirnya Mama dan saya sudah sama-sama tahu dan dari sisi saya itu sudah cukup," ucapnya lagi.
#LFC today hosted service to mark the Hillsborough memorial's relocation to 96 Avenue. pic.twitter.com/l8QasPrVPp
— Liverpool FC (@LFC) September 7, 2016
Sakho sudah tidak bermain sepak bola profesional sejak April 2016 ketika dia terbukti gagal menjalani tes doping akibat menggunakan obat penghilang lemak.
Baca Juga:
- Mourinho Melanggar Janji Demi Pamer
- Pemicu Kehancuran Hubungan Ibrahimovic dengan Guardiola
- Donnarumma: Real Madrid?
Sakho kemudian menolak dijual ke klub Premier League, Stoke City dan West Bromwich Albion, serta klub Turki, Besiktas, pada musim panas ini.
"Dia tidak bermain sepak bola untuk waktu yang lama," ujar Klopp.
"Sekarang fokus kami membuat Mama fit setelah dia menjalani suspensi dan menderita cedera. Lalu, kami akan melihat apa yang akan terjadi," tuturnya lagi.
Sakho bergabung dari Paris Saint-Germain ke Liverpool dengan mahar 18 juta pound (sekitar Rp 313,7 miliar).
Pemain Muda Terbaik Ligue 1 2011 ini telah mencatatkan 80 penampilan untuk The Reds dengan menyumbangkan tiga gol.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BBC |
Komentar