Mantan pelatih Manchester City, Roberto Mancini, buka suara soal gelandang Manchester City, Yaya Toure. Menurut pelatih berusia 51 tahun itu, sosok Yaya tidak ada bedanya dengan Zlatan Ibrahimovic, Cristiano Ronaldo, hingga Lionel Messi.
Selain itu, Mancini juga mengungkapkan bagaimana Yaya Toure menolak ajakannya untuk bergabung dengan Inter Milan pada musim lalu.
"Yaya (Toure) adalah pemain yang selalu menjadi cita-cita saya. Kami hampir mendapatkannya, namun dia menegaskan tidak ingin mengkhianati City" ucap mantan pelatih Inter Milan itu kepada Corriere dello Sport, Rabu (7/9/2016).
"Toure sama seperti Ibra, dia mampu membuat perbedaan. Tidak beda pula dengan Messi dan Ronaldo yang kerap menentukan nasib tim yang dibelanya," katanya.
Namun, pada musim ini, Toure menjadi korban kebijakan pelatih anyar City, Pep Guardiola. Bahkan, pemain berusia 33 tahun itu tidak masuk dalam skema yang diinginkan sang juru taktik.
Padahal, Toure sudah memilih bertahan dan berjuang mengambil hati Pep di City. Apalagi, adik dari Kolo Toure itu sudah menolak tawaran besar dari Liga China.
Apesnya, Pep justru tidak menyertakan nama Yaya dalam skuat City untuk Liga Champions musim ini.
Di sisi lain, Agen Yaya Toure, Dimitri Seluk, menyatakan kliennya akan menandatangani prakontrak dengan klub lain pada jendela transfer musim dingin.
Sang agen mengungkapkan dua tim besar Premier League, Manchester United dan Arsenal, sudah menyatakan minat memboyong gelandang Pantai Gading itu dari Stadion Etihad.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | manchestereveningnews.co.uk |
Komentar