Keputusan Paco Alcacer pindah ke FC Barcelona meninggalkan kekecewaan yang besar dalam diri Presiden Valencia, Chan Lay Hoon. Ini karena Valencia sudah menjadikan pemain 23 tahun itu sebagai ikon lantaran peranannya yang sangat penting di Stadion Mestalla.
Alcacer pindah ke Barcelona satu hari menjelang penutupan bursa transfer musim panas ini. Pemain internasional Spanyol tersebut, yang dibeli dengan harga 30 juta euro, sepakat menandatangani kontrak berdurasi lima tahun.
Rupanya Valencia terpaksa melepas kepergian pemain yang sempat dipinjamkan ke Getafe (2012-2013). Menurut sang presiden, klub mengambil pilihan yang pahit itu karena permintaan Alcacer.
"Dia meminta dengan tegas kepada kami agar menerima penawaran Barcelona," ujar Lay Hoon.
Baca Juga:
- Diego Costa: Jika Saya Bermain untuk Real Madrid atau Barcelona...
- Bisikan Pogba Saat Memeluk Donnarumma
- Mancini Berterima Kasih atas Lima Penyelamatan Joe Hart
"Dia adalah pemain yang sangat penting bagi kami, bahkan merupakan ikon klub. Karena itu, kami sulit menerima bahwa dia ingin pergi."
"Setiap kali dia mengatakan kepada kami soal keputusannya itu, kami sangat kecewa tetapi tidak marah karena kami memandangnya sebagai anak kami, karena latar belakangnya dan apa yang dia wakili."
Apa mau dikata, Alcacer bersikeras untuk pergi. Lay Hoon menyebut klub sudah membuat keputusan yang paling sulit selama musim panas ini, karena fans sangat mencintai pemain tersebut.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Football Espana |
Komentar