Eden Hazard adalah pemain terbaik di Inggris pada 2015. Namun, gelar itu sama sekali tidak berbekas pada musim lalu, di mana klubnya, Chelsea, tak bisa mempertahankan gelar juara Premier League. Suramnya Chelsea tampak di wajah Hazard, juga para pemain Si Biru lainnya.
Penulis: Dian Savitri
Pada musim 2015-2016, di mana Chelsea dilatih oleh Jose Mourinho dan kemudian digantikan oleh Guus Hiddink, Hazard hanya bisa membuat empat gol.
Pada musim sebelumnya, gelandang sayap Belgia itu mampu membukukan 14 gol dan 10 assist. Musim lalu, ia hanya bermain sebanyak 31 kali dan itu pun tidak semuanya menjadi starter.
Pada musim sebelumnya Hazard bermain 38 kali dan semua sejak menit pertama. Pendeknya, penampilan Hazard musim lalu jauh dari indah. Bahkan wajahnya pun tidak menampakkan gairah, lebih banyak cemberut.
Memasuki musim ini, semua berubah. Dengan manajer baru, Antonio Conte, suasana klub pun berganti menjadi lebih optimistis. Hazard pun ikut terpengaruh.
Dari tiga kali tampil, pemain kelahiran 7 Januari 1991 itu membuat dua gol, yang berarti sudah setengah dari yang dibuatnya musim lalu.
Baca Juga:
- Pelatih Baru Persija Lontarkan Pernyataan Penting di Padang
- Jadi Fans Berat Bepe, Eks Persib Ini Siap Cetak Gol Buat Persija
- Indonesia dan Malaysia Datang Langsung Latihan Malam di Solo
Conte berjanji akan membantu Hazard untuk menemukan kembali potensinya, yang pernah membuat dia meraih gelar PFA Player of the Year, juga versi Football Writers’ Association, pada 2015.
Mengembalikan kepercayaan diri Hazard menjadi prioritas Conte. Hazard membuka skor untuk Chelsea ketika menang 3-0 atas Burnley, Sabtu (27/8).
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar