Manajer tim nasional Inggris, Sam Allardyce, mengaku akan berusaha keras untuk membujuk John Terry untuk kembali memperkuat The Three Lions.
Terry telah menyatakan pensiun sejak 23 September 2012. Keputusan tersebut dibuat bek Chelsea itu hanya berselang sebulan sebelum Federasi Sepak Bola Inggris (FA) menggelar sidang terhadap dugaan tindakan rasialis yang dilakukan Terry kepada Anton Ferdinand dalam pertandingan Chelsea melawan Queens Park Rangers pada Oktober 2011.
FA kemudian menyatakan Terry bersalah dan menjatuhkan dia denda sebesar 22.000 poundsterling serta larangan bertanding sebanyak 4 laga.
Setelah menyatakan pensiun, Terry tetap menjadi andalan di lini belakang Chelsea. Namun, bagi Inggris, mundurnya Terry membuat pelatih tidak memiliki banyak pilihan untuk lini pertahanan.
Saat ditanya apakah Terry menjadi sebuah solusi, Allardyce mengatajkan,"Mungkin iya. Menurut saya, hal itu (kembalinya Terry) tergantung dengan apa yang John katakan. Seandainya memiliki kesempatan, saya mungkin akan melamarnya. Namun, kita lihat saja nanti," tutur Allardyce.
Allardyce sedang menyusun nama yang akan masuk dalam skuad dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Slovakia pada 4 September 2016. Rencananya, Allardyce akan mengumumkan skuadnya pada Minggu (28/8/2016).
Spekulasi yang beredar, Allardyce akan memanggil penyerang veteran Jermain Defoe.
"Dia adalah pemain yang saya pantau. Namun, hal itu tergantung dengan pemain lain yang berada di posisinya. Masih ada Daniel Sturridge, Jamie Vardy, dan Harry Kane. Wayne Rooney juga masih bisa dimainkan di depan jika Anda menginginkannya," ujar Allardyce.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | FourFourTwo |
Komentar