Inter Milan mengawali kiprah di Serie A 2016-2017 dengan kekalaan 0-2 di kandang Chievo Verona, Minggu (21/8/2016). Kiper I Nerazzurri, Samir Handanovic, menyalahkan klub atas hasil negatif ini.
Inter mengawali musim baru dengan masalah sama. Mereka tampil melempem dalam penyusunan serangan dan kewalahan meladeni serangan kilat musuh.
Pelatih Frank de Boer menyebut buruknya kondisi fisik pemain sebagai salah satu sebab lahirnya kekalahan.
Handanovic setuju dengan opini sang pelatih sembari menyalahkan agenda pramusim yang merugikan pemain.
Baca Juga:
- Persib Menang Tiga Gol dengan Dua Sundulan
- Durant Kembali Cetak 30 Poin, AS Rebut Emas Bola Basket
- Neymar Lepaskan Jabatan Kapten Timnas Brasil
"Apa yang membuat saya marah? Banyak hal, tapi ini bukan tempat membicarakannya. Pelatih bilang kondisi fisik kami buruk? Kami tahu. Tim ini melakoni tur pramusim (ke Amerika Serikat) dengan setengah anggota skuat dan sedikit waktu berlatih. Kami sangat jarang melakoni sesi latihan penuh, sehingga pemain tidak prima," ujar Handanovic pada Mediaset.
Kiper Slovenia berusia 32 tahun itu mengatakan kondisi ini terjadi bukan karena kesalahan pelatih.
"Pihak yang salah adalah mereka yang mengaturnya," kata Handanovic.
Rekannya, Danilo D'Ambrosio, juga bersikap tegas dan kritis. Sang bek sayap meminta rekannya bangkit dan tampil lebih menyatu sebagai unit.
"Chievo lebih baik dalam kondisi fisik, tapi yang terpenting mereka punya determinasi. Kami tak boleh kalah memiliki rasa lapar dari Chievo. Harus diakui bahwa kami mesti mencontoh mentalitas Juventus," katanya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar