Barito Putera tengah berada dalam trek yang buruk. Tak mau nasib itu terus berlanjut hingga putaran kedua, manajemen tim berjulukan Laskar Antasari tersebut mendatangkan pemain sarat pengalaman.
Penulis: Kukuh Wahyudi
Gelandang kawakan asal Korea Selatan, Lim Joon-sik, dipastikan akan berseragam Barito Putera di paruh kedua Torabika Soccer Championship (TSC).
Pelatih Mundari Karya yakin kehadiran Lim bisa membawa efek positif buat tim. Pasalnya, eks pemain Sriwijaya dan Persipura itu dikenal sebagai pribadi yang menginspirasi di dalam dan di luar lapangan.
Meski sudah berkepala tiga, fisik pemain kelahiran, Korsel, 13 September 1981 tersebut dikenal selalu prima. Kondisi fisik itu melengkapi teknik dan mental yang kuat dalam di diri Lim.
“Lim sebagai gelandang bisa melengkapi komposisi kami yang kurang. Sebelumnya kami hanya memiliki Adam Alis, Paulo Sitanggang, Lucky Wahyu, dan Ibrahim Conteh di lini tengah,” tutur Mundari.
Nyaris Hattrick
Selain urusan taktik, Mundari bersyukur dirinya bisa mendapatkan Lim. Mental sang pemain dinilai salah satu yang terbaik di sepak bola nasional.
Indikatornya adalah raihan Lim sejak hadir di Indonesia pada musim 2010/11 bersama Sriwijaya. Di musim keduanya, Lim membawa Laskar Wong Kito meraih juara LSI.
Setelah sukses di Sriwijaya, Lim hijrah ke Persipura di LSI 2013. Di akhir musim, dirinya membawa Mutiara Hitam menjadi kampiun. Lim bahkan nyaris hattrick jika di final LSI 2014 Persipura tak dikalahkan Persib.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.690 |
Komentar