Kapten Bayern Muenchen, Philipp Lahm, mengkritik Franck Ribery akibat aksi sikut saat melawan Borussia Dortmund pada Piala Super Jerman, Minggu (14/8/2016).
Pada babak pertama laga di Signal Iduna Park itu, Ribery sempat melayangkan sikut kepada pemain belakang Dortmund, Felix Passlack. Akibatnya, dia diganjar kartu kuning.
Insiden itu menambah catatan indisipliner Ribery. Sebelumnya, dia juga dikritik pelatih Carlo Ancelotti karena berseteru dengan gelandang Inter Milan, pada partai uji coba, 30 Juli 2016.
Diakui Lahm, Ribery sudah sering mendapatkan peringatan terkait sikap emosionalnya. Namun, pemain sayap asal Perancis itu memang berkarakter keras.
"Saya sudah meminta agar dia melepaskan tangannya dari lawan. Dia pasti memahami apa yang saya maksud, tetapi karakternya tidak lantas berubah begitu saja," ucap Lahm.
"Semoga, hal serupa tidak terjadi lagi pada masa mendatang. Namun, saya tidak bisa memberikan jaminan," kata sang kapten.
Masalahnya, Ribery merupakan deputi kapten setelah Lahm, Manuel Neuer, dan Thomas Mueller. Ban kapten kerap melingkar ke lengannya pada masa pramusim.
Apabila Ribery tidak mengubah sikapnya, pelatih Carlo Ancelotti bisa saja mengubah susunan kapten tim.
[video]http://video.kompas.com/e/5042595506001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | FourFourTwo |
Komentar