Sang juara bertahan Premier League, Leicester City, menelan kekalahan 1-2 dari tim promisi Hull City, pada pertandingan pembuka Premier League musim 2016-2017 di KCOM Stadium, Sabtu (13/8/2016).
Leicester tampil menguasai pertandingan tetapi tak mampu mencetak gol. Penyababnya adalah penyelesaian akhir buruk yang diperagakan Jamier Vardy dan kawan-kawan.
Pada menit ke-42, misalnya, Riyad Mahrez berhasil menembus kotak penalti dan melepaskan tembakan keras tetapi bola melenceng. Vardy juga gagal menunjukkan ketajamannya saat bola hasil tendangannya melenceng pada menit ke-43.
Kegagalan The Foxes memanfaatkan kesempatan harus dibayar mahal. Sang juara bertahan dipaksa tertinggal lebih dulu setelah Adama Diomande mencetak gol pada menit ke-45+2.
Berawal dari sepak pojok, Curtis Davies melepaskan tandukan yang sempat ditepis oleh kiper Kasper Schmeichel . Bola liar tersebut langsung disambut oleh tendangan salto dua pemain Hull, Adama dan Abel Hernandez. Namun, Adama-lah yang tercatat mencetak gol dengan memanfaatkan bola dari Hernandez.
Hold on... after multiple replays Adama Diomande has been awarded the goal with Abel Hernandez given the assist pic.twitter.com/PPrbquRTOr
— Premier League (@premierleague) August 13, 2016
Leicester baru bisa mencetak gol balasan saat mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-46.
Pemain Leicester, Demarai Gray, dijatuhkan Tom Huddlestone di kotak terlarang. Mahrez yang maju sebagai algojo sukses menyarangkan bola.
29 - Riyad Mahrez has had a hand in 29 Premier League goals since the start of 2015-16 (18 goals, 11 assists). Star. #HulLei
— OptaJoe (@OptaJoe) August 13, 2016
New season, same story. @Mahrez22 picks up where he left off last season, scoring big goals for @LCFC #PLkickoff pic.twitter.com/DhKpVacpSa
— Premier League (@premierleague) August 13, 2016
Baca Juga:
- 'Arogansi Ibrahimovic dan Pogba Akan Kembalikan Kejayaan Manchester United'
- Saran Pep Guardiola untuk Kapten Manchester City
- Dinilai Lebih Buruk dari Pesepak Bola Putri, Neymar Angkat Bicara
Namun, Leicester kembali menderita setelah Schmeichel takluk pada menit ke-56. Kali ini, kiper asal Jerman tersebut gagal membendung bola hasil sepakan keras Robert Snodgrass.
Tertinggal, pelatih Claudio Ranieri melakukan perubahan. Pelatih asal Italia tersebut memainkan Shinji Okazaki dan Daniel Amartey pada menit ke-68.
Editor | : | |
Sumber | : | juara |
Komentar