Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ahsan/Hendra Wajib Menang, Linda Buka Perjuangan

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 13 Agustus 2016 | 18:20 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berfoto setelah menjalani sesi latihan terakhir di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/7/2016).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berfoto setelah menjalani sesi latihan terakhir di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/7/2016).

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, wajib menang pada laga terakhir babak penyisihan grup D Olimpiade Rio, Sabtu (13/8/2016). Jika tidak, perjalanan Ahsan/Hendra dipastikan terhenti.

Peluang Ahsan/Hendra lolos penyisihan grup menipis setelah dikalahkan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, 17-21, 21-16, 14-21, Jumat (12/8/2016).

Melalui hasil tersebut, Ahsan/Hendra untuk sementara berada di urutan ketiga, di bawah Endo/Hayakawa dan Chai Biao/Hong Wei (China) yang menjadi lawan terakhir mereka pada fase penyisihan.

Pelatih Ahsan/Hendra, Herry Iman Pierngadi, tak menampik bahwa kedua anak didiknya itu bermain di bawah performa terbaik saat menjumpai Endo/Hayakawa.

Padahal sebelum menjalani duel ke-10 tersebut, Ahsan/Hendra memegang rekor sempurna 9-0 atas Endo/Hayakawa.

"Ahsan/Hendra sering terburu-buru dan kurang tenang, mainnya tidak lepas dan banyak melakukan kesalahan sendiri," ucap Herry yang dilansir badmintonindonesia.org.

Ahsan/Hendra dituntut tidak mengulang kesalahan sama saat menghadapi Chai/Hong. Apalagi, hingga duel ketiga, Ahsan/Hendra hanya unggul tipis 2-1.

Jika dibandingkan dengan rekor pertemuan dengan Endo/Hayakawa, statistik Ahsan/Hendra ini terbilang tidak istimewa.

Ahsan/Hendra meraih kemenangan pada babak final Jepang Terbuka 2013 (22-20, 21-16) dan babak final Superseries Finals 2015 (13-21, 21-14, 21-14), sedangkan kekalahan terpaksa ditelan Ahsan/Hendra karena Ahsan mengalami cedera pada babak penyisihan grup Superseries Finals 2014.

Baca Juga:


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : juara, Badminton Indonesia


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X