Manajer Alan Pardew belajar dari pengalaman musim lalu.
Penulis : Riemantono Harsojo
Setelah start cukup baik di awal musim dan berada di lima besar setelah Boxing Day, Palace kemudian kolaps. The Eagles tidak menang di 12 partai beruntun.
Badai cedera dan minimnya pelapis berkualitas menjadi penyebab merosotnya Palace.
Tidak mau timnya kolaps lagi di sesi kedua kompetisi, Pardew melakukan perekrutan bagus di bursa transfer. Palace mendapatkan salah satu kiper terbaik di Liga Prancis, Steve Mandanda (dari Marseille), sayap tim nasional Inggris, Andros Townsend (Newcastle), dan bek berpengalaman James Tomkins (West Ham).
Pardew merasa itu belum cukup. Sampai 8 Agustus, Palace belum mendapatkan target utama: striker Christian Benteke (Liverpool).
Lini depan adalah kelemahan utama Palace musim lalu. Dengan hanya mengemas 39 gol, pasukan Pardew menjadi tim ketiga yang paling minim mencetak gol.
Memiliki striker kelas wahid, gelandang serang berkualitas seperti Townsend, Yannick Bolasie, dan Wilfried Zaha serta pertahanan lebih kokoh, Palace berpotensi terhindar dari kolaps di sesi kedua kompetisi.
DATA KLUB
Nama: Crystal Palace Football Club, Julukan: The Eagles, Berdiri: 1905, Stadion (Kapasitas): Selhurst Park (25.073), Pemilik: CPFC 2010, Chairman: Steve Parish, Situs: cpfc.co.uk
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.688 |
Komentar