Penyerang sekaligus kapten Inter Milan, Mauro Icardi, dikabarkan sangat kecewa dengan kepergian Roberto Mancini. Bahkan, hengkangnya sang pelatih disebut sampai membuat Icardi menangis.
Pada Senin (8/8/2016), Inter mengonfirmasi telah memutus kontrak kerja Mancini melalui kesepakatan bersama. Sebagai gantinya, Inter pun mendatangkan pelatih asal Belanda, Frank de Boer.
Menurut kabar yang dilansir FCInterNews, kepergian Mancini dari Inter membuat Icardi sangat terpukul. Icardi dilaporkan sampai menitikkan air mata saat diberitahukan kabar kepergian Mancini.
Hubungan antara Mancini dan Icardi sudah terjalin sejak November 2014. Di tangan Mancini, Icardi menggantikan Andrea Ranocchia sebagai kapten Inter menjelang musim 2015-2016.
.@Inter confirm they have "parted company with head coach Roberto Mancini by mutual agreement." #UEL pic.twitter.com/mTsl2FkWYR
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) August 8, 2016
Kabar kesedihan itu turut memicu rumor soal masa depan Icardi. Pemain 23 tahun itu pun dikabarkan mempertimbangkan ide angkat kaki dari Stadion Giuseppe Meazza, markas Inter.
Teka-teki masa depan Icardi di Inter memang masih buram. Sebelumnya, istri sekaligus agen Icardi, Wanda Nara, sempat menuntut kubu Inter untuk meningkatkan gaji Icardi melalui kontrak baru.
Namun, keinginan tersebut belum juga diluluskan oleh Inter. Situasi itu pun ditengarai mendapatkan pantauan dari sejumlah klub lain, termasuk Chelsea dan Napoli.
Klub terakhir dilaporkan paling berpeluang mendapatkan Icardi. Terlebih lagi, Napoli baru saja menjual striker andalannya, Gonzalo Higuain, ke Juventus.
Sejauh ini, media Italia menyebutkan bahwa Inter telah menolak berbagai tawaran. Football Italia menyatakan Inter sempat menolak tawaran sebesar 70 juta euro (Rp 1,015 triliun) untuk Icardi.
Frank de Boer yang ditunjuk sebagai pelatih anyar Inter pun menegaskan bahwa pihaknya akan tetap mempertahankan Icardi.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar