Pemain muda di Serie A Italia sudah jamak merasakan berkali-kali dipinjamkan ke klub lain. Suso berharap dirinya tidak sampai mengalami hal tersebut.
Gelandang serang AC Milan asal Spanyol itu datang ke Serie A dalam usia 21 tahun. Dia gagal menjadi pemain utama pada musim pertamanya.
Pada musim kedua, Suso dipinjamkan ke Genoa. Sekarang Suso sudah kembali ke Milan dan dia tidak mau pergi ke klub lain lagi.
"Milan bisa bertaruh pada saya. Saya sudah dewasa dan selalu mengambil tanggung jawab. Saya selalu bilang menginginkan Milan. Hasrat saya adalah melakukan sesuatu yang penting bersama Milan. Jangan ada lagi peminjaman ke klub lain,” kata pemain bernama lengkap Jesus Joaquin Fernandez Saenz de la Torre itu seperti dikutip La Gazzetta.
Suso merasa dia sudah membuktikan diri saat dipinjamkan ke Genoa selama paruh kedua kompetisi 2015-2016. Suso mampu menjadi pemain inti, tampil 19 kali di liga, dan mencetak enam gol.
"Pemain dalam usia saya harus sering merumput. Itu sebabnya saya menerima dipinjamkan ke Genoa. Tapi, sudah cukup peminjaman. Saya sudah memberikan bukti dan ingin bermain bersama Milan, yang merupakan sebuah klub top. Jika bisa melakukannya, maka semua sempurna."
Melihat uji coba Milan selama pramusim 2016-2017, Suso boleh merasa optimistis. Dia selalu menjadi starter dalam tiga uji coba melawan Bordeaux (16/7/2016), Bayern Muenchen (27/7), dan Liverpool (30/7). Pelatih Vincenzo Montella kelihatan menyukainya.
Apalagi ditambah tidak aktifnya Milan pada bursa transfer musim panas. Minim rekrutan pemain baru, boleh jadi Milan dan Montella memang berencana memaksimalkan Suso.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Gazzetta |
Komentar