Media-media Inggris melaporkan bahwa Chelsea telah melayangkan tawaran sekitar 38 juta pounds bagi bek tangguh Napoli, Kalidou Koulibaly (25). Hal ini menunjukkan pergeseran preferensi Antonio Conte ketimbang pendahulunya Jose Mourinho.
Pada bursa-bursa transfer terakhir Chelsea di bawah Mourinho, The Blues getol mengejar bek Everton, John Stones.
Kubu Stamford Bridge melayangkan tiga tawaran kepada Everton di angka 30 juta-45 juta pounds bagi bek muda tersebut pada bursa musim panas dan musim dingin 2015-2016.
The Toffees menolak semua pendekatan tersebut.
Stones adalah bek yang terkenal dengan kemampuannya mengoper bola dari pertahanan.
Fisiknya tidak besar, tetapi ia mampu dengan lincah mengamankan ruang dan menemukan rekan di bawah tekanan striker lawan.
Kini, Conte mengejar Koulibaly, seorang bek raksasa yang tidak lincah tetapi mampu menjadi dominator di lini belakang dengan fisiknya (195 cm dan 89 kg).
Koulibaly melancarkan rataan 2,5 tackle per laga musim lalu, berbanding Stones yang melakukan 1,4 tackle per laga.
Secara persentase operan sukses, Stones masih lebih unggul dari Koulibaly (88,7% berbanding 85,9%)
Pada musim pertamanya di Napoli setelah pindah dari Racing Genk, Koulibaly terlihat ceroboh dan lamban.
Ia memperbaiki kelemahan itu saat pelatih Maurizio Sarri tiba pada musim panas 2015 tetapi sang pemain tetap saja mengoleksi 11 kartu kuning 33 penampilan di Serie A musim lalu.
Conte tampak mencari tembok raksasa yang juga bisa menjadi jangkar lini belakang apabila The Blues mencoba memainkan skema 3-5-2.
Hanya, Chelsea perlu bergerak lebih intensif apabila ingin mendapatkan jasa sang bek.
Agen sang pemain, Bruno Satin, mengutarakan kepada Il Mattino kalau Chelsea bukan satu-satunya calon tujuan sang pemain.
"Kalidou juga punya beberapa pendekatan lain. Untuk sekarang kartu berada di tangan Napoli," ujarnya.
"Normal apabila kami mempertimbangkan tawaran yang lebih besar dari kontrak sekarang. Ini adalah pekerjaan Salidou dan tugas saya adalah melayani klien saya," tuturnya lagi.
[video]http://video.kompas.com/e/5068109868001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar