MALANG, JUARA.net – Arema Cronus tak hanya menelan kekalahan dari tuan rumah PS TNI pada Minggu (31/7/2016). Mereka dipastikan juga akan kehilangan gelandang Srdjan Lopicic.
Gelandang asal Montenegro itu diperkirakan bakal absen selama dua bulan karena cedera patah tulang di sikunya. Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija mengaku bahwa kehilangan Lopicic adalah kerugian besar.
Pasalnya, Lopicic merupakan salah satu sosok penting dari agresivitas serangan Arema. ”Ini kerugian bagi Arema, kami berharap dia (Lopicic) segera pulih,” ujar pelatih asal Bosnia ini.
Cedera yang dialami oleh Lopicic terjadi pada menit ke-85. Tackle keras Abduh Lestaluhu membuat eks pemain Pusamania Borneo FC itu terpental dan jatuh di besi pembatas lapangan yang terlalu dekat dengan lapangan.
Baca juga:
- Jelang Piala AFF 2016, Vietnam Kehilangan Satu Bek Tengah Tangguh
- Trofi Piala Liga Singapura Kembali Jadi Milik Klub Asal Jepang
- PSIM Yogyakarta Nodai Rekor Belum Pernah Kalah PSIS Semarang
Seketika, Lopcic tidak bisa melanjutkan pertandingan. Padahal saat itu, pemain berusia 32 tahun itu baru saja dimainkan. Dia masuk lapangan pada menit ke-76 menggantikan Esteban Vizcarra.
”Benturan Lopicic dan besi pembatas lapangan terlalu keras saat dia terjatuh, mungkin butuh waktu sekitar dua bulan untuk pulih,” tutur sport therapy Arema, David Setiawan.
Menghadapi PS TNI merupakan pertandingan pertama bagi Lopicic setelah sembuh dari demam berdarah. Dia sebelumnya absen selama tiga pertandingan TSC 2016.
Absennya Lopicic menambah deretan pemain Arema yang tak bisa main karena cedera. Sebelumnya, Dendi Santoso dan Ahmad Bustomi mengalami cedera serta dalam masa pemulihyan.
Kemudian Syaiful Indra Cahya juga terpaksa absen karena terkena demam berdarah. Untuk laga terdekat, Arema menjamu Bali United di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (7/8/2016).
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar