Di FC Bayern, Carlo Ancelotti Mulai Galak

Saat memutuskan meninggalkan kursi kepelatihan Bayern Muenchen, Josep Guardiola secara khusus meminta Thomas Tuchel menjadi penggantinya.

Penulis: Wieta Rachmatia

Namun, Michael Reschke selaku Direktur Teknik Muenchen menolak memenuhi permintaan pelatih asal Spanyol tersebut.

"Dalam pertemuan pertama, tiba-tiba Pep berkata, 'Thomas akan menjadi penerus saya di Muenchen'," ujar Reschke, yang bertanggung jawab atas pemilihan pelatih di Allianz Arena, kepada Bild.

Banyak alasan yang membuat Muenchen tak bisa mengontrak Tuchel. Pertama, arsitek tim kelahiran 29 Agustus 1973 itu masih terikat kontrak dengan Borussia Dortmund hingga Juni 2018.

Selain itu, sejumlah petinggi klub Muenchen, termasuk CEO Karl-Heinz Rummenigge, menilai Tuchel tak cukup berkarisma untuk bisa memimpin tim yang diperkuat sejumlah pemain bintang.

Sebaliknya, reputasi serta pengalaman Carlo Ancelotti dianggap lebih pantas untuk menangani Thomas Mueller dkk.

Sejauh ini, pilihan dewan klub Muenchen terbukti tepat.

Meski tak diperkuat banyak pemain bintang, FC Hollywood berhasil menorehkan tiga kemenangan dalam laga uji coba di negeri sendiri, termasuk menaklukkan Manchester City 1-0 (20/7).

Namun, dalam pertandingan pramusim lain di Amerika Serikat (27/7/2016) bertajuk International Champions Cup, Muenchen juga takluk 3-5 melalui adu penalti dari AC Milan. Skor imbang 3-3 terjadi sepanjang waktu normal.

Baca Juga:

• Gareth Bale Sewa Pulau Rp 6,5 Miliar untuk Melamar Pacar
• Target Usain Bolt di Olimpiade: Bertemu Neymar!
• 5 Pesepak Bola Paling Kreatif di Fantasy Premier League 2016-2017

Tiga gol Milan dibukukan M'Baye Niang (23'), Andrea Bertolacci (49'), dan Juraj Kucka (61'). Di sisi lain, dua gol Muenchen disumbangkan Franck Ribery (29' dan 90' pen.), plus satu gol David Alaba (38').

Meski kalah dari Milan, Ancelotti tetap menyatakan puas atas penampilan anak buahnya.

"Pertandingan dan penampilan kami bisa dianggap bagus. Setelah tertinggal, kami mampu bereaksi dengan tepat," ucap Ancelotti.

"Saat ini, masalah utama adalah kondisi fi sik kami. Faktor itulah yang kami tengah berusaha perbaiki," lanjutnya.

Ancaman Ancelotti

Selain itu, Ancelotti memastikan dirinya siap memaksimalkan sistem rotasi sepanjang musim 2016/17.

"Rencana saya adalah merotasi. Akan ada banyak laga yang harus dilakoni dalam kompetisi yang panjang. Saya tidak mau para pemain bekerja terlalu berat," jelas Ancelotti.

Pelatih asal Italia ini juga menyatakan bahwa tak ada perlakuan khusus bagi pemain tertentu.

Ancelotti bakal menerapkan disiplin tinggi terhadap semua pemain Muenchen.

"Sebagai pelatih, saya bisa dengan mudah memberi hukuman kepada pemain yang tidak bersikap profesional," kata Ancelotti.

" Jika seorang pemain bintang bertindak di luar batas kewajaran, dia bisa berada di bangku cadangan atau bahkan tribun penonton. Saya ingin semua pemain bertanggung jawab," lanjutnya.

[video]http://video.kompas.com/e/5065789225001_v1_pjuara[/video]