Ban kapten dipastikan melilit di lengan Neymar saat membela timnas Brasil dalam Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Neymar mendapat kepercayaan untuk memimpin pasukan Tim Samba pada pesta olahraga terbesar di dunia. Hal tersebut sebenarnya tidak mengejutkan mengingat Neymar adalah pemain paling senior di skuat Brasil untuk Olimpiade saat ini.
Sebelum mendapat jabatan kapten, Neymar sempat bicara 4 mata dengan Rogerio Micale selaku pelatih Brasil untuk Olimpiade. Dalam dialog tersebut, ia berhasil meyakinkan sang pelatih.
Jabatan kapten sebenarnya bukanlah hal baru bagi Neymar. Sang bintang FC Barcelona mengemban tugas serupa pada Copa America 2015.
Baca juga:
- Ketika Granit Xhaka 'Diospek' oleh Pemain Arsenal
- John Stones, Calon Pemain Termahal Kedua di Man City
- Neymar Tak Takut Kalah di Olimpiade
"Neymar menjadi pemain yang diinginkan banyak orang. Dia melampaui harapan saya," kata Micale seperti dikutip Sport.
"Neymar menunjukkan bahwa dia adalah atlet hebat, luar biasa, dan pemain bertanggung jawab yang dikagumi rekan-rekannya," tutur Micale lagi.
Brasil akan memulai perjuangan di rumah mereka sendiri dengan menghadapi Afrika Selatan dalam laga pembuka Grup A, 4 Agustus 2016. Lawan lain yang satu grup dengan Neymar dkk adalah Irak dan Denmark.
Selama ikut Olimpiade, Brasil belum sekalipun merebut gelar juara. Pencapaian terbaik mereka adalah 3 kali meraih medali perak.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Sport |
Komentar