Pebulu tangkis tunggal putri nasional, Ruselli Hartawan, kembali masuk ke dalam susunan pelatnas.
Pemain asal klub Jaya Raya ini dipanggil ke pelatnas berdasarkan Surat Keputusan No SKEP/038/05/VII/2016 tentang pemanggilan atlet bulu tangkis ke pelatnas PBSI.
Penampilan Ruselli di sejumlah kejuaraan membuatnya dianggap layak menjadi bagian tim nasional.
Pada ajang Smiling Fish International Challenge 2016 di Trang, Thailand. Ruselli tampil cukup baik dengan menjadi runner-up setelah kalah dari Dinar Dyah Ayustine dengan 10-21, 14-21.
Sepekan kemudian, Ruselli tampil di seleknas tunggal putri PBSI 2016. Meskipun, Ruselli tak menempati posisi puncak, sepanjang proses seleksi dia menunjukkan semangat juang yang tinggi.
Pada kejuaraan BCA Indonesia Open superseries premier 2016, Ruselli yang tak dijagokan harus berjumpa dengan Li Xuerui (China) yang merupakan unggulan ketiga.
Meskipun berhadapan dengan peraih medali emas Olimpiade London 2012, Ruselli tetap berusaha untuk mencuri kemenangan. Dia kalah 21-16, 8-21, 11-21 dari Li.
"Ruselli sudah pernah menjadi atlet pelatnas, namun suatu hal yang membuatnya harus drop out. Semenjak kembali ke klub, Ruselli menunjukkan hasil yang baik di beberapa turnamen," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rexy Mainaky.
Ruselli pernah menjadi penghuni pelatnas pada 2013. Pada pertengahan 2014, dia terpaksa dipulangkan ke klubnya.
Baca Juga:
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar