England manager Sam Allardyce calls on Premier League to introduce a winter break https://t.co/zFjjJk3aEv pic.twitter.com/ybWE0kphs3
— MailOnline Sport (@MailSport) July 25, 2016
Baca Juga:
- Tiba di Barcelona, Striker Belia Argentina Dapat Petuah dari Messi
- James Rodriguez Sempat Menangis Selama 5 Jam
- Cristiano Ronaldo Berikan Pelukan Hangat untuk Jennifer Lopez
Pada pertengahan Maret 2015 lalu, Allardyce bahkan menganggap kegagalan Chelsea bertarung di Liga Champions karena tak ada libur kompetisi selama musim dingin. Chelsea ketika itu hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Paris Saint-Germain di babak 16 besar leg kedua. Akibatnya, PSG yang akhirnya lolos.
"Saya pikir kita tidak membantu diri sendiri soal jadwal pertandingan (Inggris). Bermain di gim sebanyak itu, melewati Natal dan Tahun Baru, tidak berkesempatan untuk meliburkan liga beberapa pekan, membuat setiap klub (Inggris) yang bermain di Eropa dirugikan," papar Allardyce ketika itu seperti dilansir Daily Express.
Ketika kembali bermain di Eropa, klub-klub Inggris menurut Allardyce berpeluang besar menambah daftar cedera, selain kelelahan fisik dan mental.
"Jadi, saya pikir itu ada hubungannya," ucap Big Sam.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Daily Mail, Daily Express |
Komentar