Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengungkapkan optimismenya terkait masa depan Riyad Mahrez. Pelatih asal Italia itu yakin Mahrez tidak akan meninggalkan Leicester.
Pernyataan itu dilontarkan Ranieri usai laga turnamen pramusim International Champions Cup (ICC) 2016 antara Leicester City dan Celtic FC di Glasgow, Skotlandia, Sabtu (23/7/2016).
Dalam pertandingan itu, Riyad Mahrez membawa Leicester unggul lebih dulu lewat sepakan terukur ke pojok kanan gawang Celtic pada menit ke-46.
Celtic sempat menyamakan skor lewat gol Eoghan O'Connell pada menit ke-59. Namun, Leicester akhirnya keluar sebagai pemenang setelah berhasil dalam sesi drama adu penalti (6-5).
Belakangan ini, Mahrez memang gencar diberitakan bakal hengkang dari Leicester. Pemain Aljazair berusia 25 tahun itu kabarnya akan bergabung ke Arsenal dengan banderol 41 juta poundsterling (sekitar Rp 704 miliar).
Kendati begitu, Ranieri tak sepakat dengan rumor tersebut. Ia justru percaya diri bahwa Mahrez akan bertahan di Leicester.
"Saya yakin, tentu saja," ujar Ranieri saat ditanya mengenai peluang Mahrez bertahan di Leicester.
"Kami tahu betul ada beberapa klub lain yang ingin memenangi Premier League. Kami hanya perlu mempertahankannya," kata Ranieri.
Mahrez masih terikat kontrak dengan Leicester hingga Juni 2019. Berdasarkan catatan Transfermarkt, eks pemain Le Havre itu telah menorehkan 90 laga dan menciptakan 25 gol serta 18 assist untuk Leicester.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | FourFourTwo |
Komentar