Fabio Capello, Cesare Prandelli, Guus Hiddink, Louis van Gaal, Leonardo. Mereka adalah sejumlah nama yang disebut sebagai calon pengganti Roberto Mancini musim ini.
Hanya, nama-nama tersebut sepertinya tak akan mengisi pos Mancini di Inter karena kedua kubu yang sempat berseteru telah melakukan rekonsiliasi. Salah satu indikasinya adalah dengan kedatangan Angelo Gregucci.
Pria berusia 52 tahun itu menggantikan tempat salah satu asisten Mancini, Giuli Nuciari, yang memutuskan pensiun. Gregucci meninggalkan pekerjaannya sebagai pelatih klub Lega Pro, Alessandria Calcio. Ia merupakan kawan lama Mancini.
Keduanya sempat kerja bareng di Fiorentina (2001-2002) dan Man. City (2012-2013) dengan kapasitas pelatih utama-asisten. Kedatangan sang kawan, Gregucci, menjadi semacam penawar kegusaran Mancini terhadap manajemen klub terkait dua hal: transfer dan kontrak.
Mancini sepertinya kesal karena gagal mendapatkan target utamanya, Yaya Toure. Mancio juga disebut ingin lebih terlibat dalam pembuatan keputusan dalam bursa.
Baca Juga:
- Indonesia Kian Sukses Sedot Perhatian FC Barcelona
- Berlapis Emas 18 Karat, Logo Barcelona di OPPO Bikin Fans Jatuh Hati
- Joe Hart Dilecehkan Klub Bundesliga, Man City Balas dengan Elegan
Terkait kontrak, Mancini sepertinya tak nyaman karena ikatan kerjanya di Inter tinggal musim ini. Paling tidak, dengan kehadiran Gregucci yang dikontrak selama setahun membuat rumor soal berhentinya Mancini sebagai pelatih Inter pada musim panas ini berkurang.
Terlebih Erick Thohir sudah melepaskan pernyataan bahwa Mancini merupakan "pemain bintang di Inter."
"Saya ingin menegaskan kembali bahwa Mancini merupakan pelatih juara dan bermodal kemampuan dan pengalamannya, Inter ingin mencoba memperbaiki peringkat musim lalu dan masuk Liga Champion, selain tentu saja tampil baik di Liga Europa dan Coppa Italia," kata sang presiden di Inter Channel.
Akhir pekan ini, Mancini dan ET direncanakan bakal bertemu di sela-sela rangkaian tur Inter di Amerika Serikat. Walau memiliki masalah dengan manajemen tim, Mancini tak menunjukkan hal itu kepada para pemain.
"Tak ada perbedaan sama sekali. Ia memang pelatih unik. Kepada pemain, ia selalu terlihat tenang," ucap kiper Samir Handanovic. (gun)
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar