Kapten AS Roma, Francesco Totti, merupakan simbol dari klub Ibukota Italia itu. Dia pun sudah mengutarakan niatnya untuk mati di kota kelahirannya tersebut.
Totti memulai debutnya di Roma saat masih berusia 16 tahun. Dia dipercaya pelatih Vujadin Boskov untuk berlaga melawan Brescia pada 28 Maret 1993.
Pesepak bola kelahiran 27 September 1976 ini berhasil mencetak gol pertamanya untuk Roma pada 4 September 1994 saat menjebol gawang Foggia.
— Francesco Totti (@TottiOfficial) April 30, 2016
Sekarang, Totti sudah tampil 758 kali dalam balutan seragam I Giallorossi. Bersama satu-satunya klub yang pernah dia bela itu, sang kapten sudah mengukir 304 gol.
Dalam sebuah kutipan yang dilansir AS, Minggu (17/7/2016), Pemain Muda Terbaik Serie A 1999 ini mengisahkan Roma dengan sebuah kalimat.
Baca Juga:
- TV Catalan Dituduh Hilangkan Perut Six-Pack Cristiano Ronaldo
- Otaknya Dipuji Mourinho, Mkhitaryan Berterima Kasih pada Suporter
- Kostum Dua Pemain Real Madrid Ditarik dari Penjualan
"Saya lahir di Roma dan saya akan mati di Roma," kata Totti.
Totti, yang menyandang status kapten termuda sepanjang sejarah Serie A dalam usia 22 tahun 34 hari ini, mengaku peluang timnya untuk kembali meraih Scudetto sulit.
"Scudetto sesuatu yang rumit. Saya tidak mengatakan itu mustahil, hanya saja ada tim yang lebih baik di sekitar kami, sehingga Anda harus realistis," ujar Totti.
When you finally get the chance to meet #Totti...https://t.co/yT9g9muIV1
— AS Roma English (@ASRomaEN) July 15, 2016
Sepanjang kariernya, Man of the Match final Piala Eropa 2000 ini hanya meraih Scudetto pada 2001. Sisanya, dia membawa Roma delapan kali menjadi runner-up.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | AS |
Komentar