Juventus mengalahkan AC Milan dalam perburuan pemain sayap Dinamo Zagreb, Marko Pjaca. Pilihan sang pemain didasari keikutsertaan Juventus di Liga Champions.
AC Milan sebenarnya mampu menyaingi tawaran senilai 25 juta euro (sekitar Rp 363 miliar) yang dilayangkan Juventus. Menilik kesetaraan proposal dua tim peminat, Dinamo pun menyerahkan keputusan kepada anggota tim nasional Kroasia itu.
Di fase ini, Milan gugur. Tim berjulukan I Rossoneri terlihat inferior karena dipastikan absen pada kompetisi antarklub Eropa musim 2016-2017.
"Pjaca sudah berbicara dengan CEO Milan Adriano Galliani melalui telepon. Galliani adalah manajer papan atas, tetapi Liga Champions berperan besar dalam pilihan Pjaca," tutur Marko Naletilic selaku representasi pemain.
"Jadi, Juventus merupakan klub yang paling dekat. Mereka hanya perlu mencapai kesepakatan dengan Dinamo," kata sang agen.
Selain tiket Liga Champions, Pjaca juga terkesan dengan prestasi Juventus yang menjuarai Serie A lima musim beruntun.
Terlebih lagi, diklaim Naletilic, Juventus menunjukkan keseriusan dengan mengintai Pjaca selama empat tahun. Kiprah Pjaca di Piala Eropa 2016 tidak luput dari pengamatan I Bianconeri, Juventus.
10 - Marko Pjaca completed 10 of the 12 dribbles attempted at #EURO2016: more than any other Croatian player. Chased pic.twitter.com/PymvyXLbYl
— OptaPaolo (@OptaPaolo) 5 Juli 2016
Baca Juga:
- Kostum Dua Pemain Real Madrid Ditarik dari Penjualan
- Cedera Parah Ancam Karier Demba Ba
- Jadwal Pramusim Barcelona
Sementara itu, Pjaca seolah menyiratkan pesan perpisahan kepada suporter Dinamo setelah uji coba kontra NK Lokomotiv Zagreb, Minggu (17/7/2016).
Saat ditarik keluar pada babak kedua, Pjaca menerima standing ovation dari suporter Dinamo. Dia pun membalasnya dengan ucapan terima kasih yang tidak biasa.
| Editor | : | |
| Sumber | : | Football Italia, Il Messaggero |
Komentar