Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden Lazio Tuduh AS Roma Sabotase Bielsa

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 14 Juli 2016 | 23:06 WIB
Pelatih asal Argentina, Marcelo Bielsa, menangani Lazio.
AFP PHOTO / FRANCISCO LEONG
Pelatih asal Argentina, Marcelo Bielsa, menangani Lazio.

Pihak Lazio masih berang dengan kemunduran pelatih Marcelo Bielsa setelah hanya dua hari menjalankan pekerjaannya. Presiden Lazio, Claudio Lotito, menuduh Walter Sabatini, Direktur Olahraga AS Roma, memegang andil dalam kejadian tersebut.

Bielsa membuat gempar karena meletakkan jabatan sebagai pelatih Lazio dua hari setelah resmi ditunjuk.

Selain tidak terima dengan keputusan Bielsa tersebut, Lotito menganggap intervensi dari AS Roma memegang peranan dalam keputusan Bielsa.

"Walter Sabatini, direktur AS Roma, memanas-manasi Bielsa untuk tidak menjalankan pekerjaannya. Dia pasti mengatakan hal-hal seperti 'untuk apa Anda datang ke klub tersebut? Lazio tidak akan membeli pemain untuk Anda' atau omongan serupa," kata Lotito.

Lotito juga mengungkapkan bahwa manajemen Lazio sudah mengeluarkan biaya tidak sedikit untuk mendatangkan Bielsa dan memenuhi keinginannya.

"Saya tidak akan menyebut nominal pasti, tetapi Bielsa meminta tiket penerbangan kelas satu untuk dirinya dan lima orang lain, enam mobil, enam ponsel prabayar. Dia juga hanya ingin tinggal di hotel bintang lima," kata Lotito.

Bielsa mengatakan bahwa dia meninggalkan Lazio karena manajemen klub ingkar janji.

Baca Juga:

Pelatih asal Argentina tersebut mengatakan dia dijanjikan empat pemain baru pada 5 Juli 2016. Namun, sampai tanggal tersebut, tidak ada pemain baru yang muncul.

Lotito meluruskan pernyataan tersebut dan mengatakan Bielsa mencoba mengatur transfer pemain.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Football Italia


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X