Petenis peringkat dua dunia, Andy Murray, memasang target mengambil alih status petenis nomor satu yang saat ini dipegang sahabatnya Novak Djokovic.
Murray semakin percaya diri setelah berhasil memenangi gelar Grand Slam keduanya di Wimbledon, Minggu (10/7/2016) waktu setempat.
Petenis kelahiran Skotlandia itu menjadi juara setelah berhasil mengalahkan petenis asal Kanada Milos Raonic tiga set langsung dengan skor 6-4, 7-6(3), 7-6(2) di laga yang berlangsung di The All England Lawn Tennis Club.
Keberhasilan Murray memenangi gelar Wimbledon membuatnya kini terpaut 4845 poin dari Djokovic dalam daftar peringkat ATP. Langkah petenis asal Serbia itu terhenti di babak ketiga.
"Saya ingin bisa menempati posisi pertama. Sungguh itulah targetnya," ucap Murray seperti dilansir Eurosport.
"Jika saya ingin memenangi beberapa gelar Grand Slam lain dalam beberapa tahun ke depan, saya harus bisa terus lebih baik. Saya tahu Djokovic akan kembali menjadi pesaing kuat," ujar petenis yang telah mengoleksi tiga gelar Grand Slam sejauh perjalanan karier.
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | EuroSport |
Komentar