Pebalap Mercedes, Nico Rosberg, harus turun posisi dari peringkat kedua ke ketiga klasemen GP Inggris pada Minggu (10/7/2016) setelah para steward menemukan bahwa ia dan timnya melanggar aturan penggunaaan radio.
Rosberg mengalami masalah girbox pada fase-fase penutup balapan tersebut sehingga laju mobilnya melambat di Sirkuit Silverstone. Namun, tim memberitahu pebalap asal Jerman itu untuk melakukan set ulang lewat setirnya.
Hal ini sesuai dengan ketentuan lomba, tetapi ia kemudian disuruh untuk "menghindari gigi ketujuh" untuk sisa lomba.
Insinyur Mercedes, Tony Ross, menginformasikan kepada sang pebalap bahwa ia punya masalah girboks dengan mengatakan "Driver default 1-0-1, chassis default 0-1, chassis default 0-1. Hindari gigi ketujuh, Nico, hindari gigi ketujuh," tuturnya.
Para steward memandang bagian pesan ini sebagai pelanggaran Pasal 27.1 dari Sporting Regulations, yang mengatakan bahwa pebalap harus menyetir sendiri tanpa bantuan luar.
Rosberg pun dikenakan penalti 10 detik, sehingga posisinya menjadi di belakang rekan setim Lewis Hamilton dan pebalap Red Bull, Max Verstappen.
Keputusan itu diambil setelah para steward berkonsultasi dengan arahan teknis yang dikeluarkan race director Charlie Whiting.
"Setelah menganalisis masalah ini dengan seksama, para steward memutuskan bahwa tim telah memberikan beberapa instruksi yang diperbolehkan," tulis pernyataan steward pertandingan.
"Namun, para steward menentukan bahwa tim kemudian lanjut memberi instruksi kepada sang pengemudi yang tidak diperbolehkan di bawah arahan teknis."
Rosberg adalah pebalap pertama yang dikenai penalti terkait pelarangan radio yang diperkenalkan pada awal tahun ini.
Alhasil, ia pun kini hanya memiliki keunggulan satu poin dari rekan setimnya, Lewis Hamilton, di klasemen F1 sementara.
Details on Rosberg's #BritishGP penalty >> https://t.co/Zg5UIqDN7P
Updated driver standings: ONE POINT in it #F1 pic.twitter.com/TWxO5y7UnG
— Formula 1 (@F1) July 10, 2016
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | ESPN F1 |
Komentar