Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kerber Akui Serena Lebih Baik

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 9 Juli 2016 | 23:14 WIB
Runner up Wimbledon 2016, Angelique Kerber (kanan), berfoto bersama sang juara, Serena Williams, sambil memegang trofi masing-masing. Kerber kalah 5-7, 3-6 pada laga final yang digelar di Centre Court, The All England Lawn Tennis Club, Wimbledon, London, Inggris, Sabtu (9/7/2016).
GLYN KIRK/AFP PHOTO
Runner up Wimbledon 2016, Angelique Kerber (kanan), berfoto bersama sang juara, Serena Williams, sambil memegang trofi masing-masing. Kerber kalah 5-7, 3-6 pada laga final yang digelar di Centre Court, The All England Lawn Tennis Club, Wimbledon, London, Inggris, Sabtu (9/7/2016).

Petenis putri Jerman, Angelique Kerber, mengakui bahwa Serena Williams (Amerika Serikat) bermain lebih baik saat menjalani laga final Wimbledon 2016 di Centre Court, Sabtu (9/7/2016). Pada laga tersebut, Kerber kalah 5-7, 3-6.

"Saya harus mengucapkan selamat kepada Serena, kamu berhak atas gelar ini. Suatu kehormatan bagi saya bisa bertanding melawan Serena pada babak final Wimbledon pertama saya," kata Kerber yang dilansir Fox Sports TV.

"Terima kasih kepada semua yang hadir hari ini dan memberi dukungan kepada saya sepanjang dua pekan. Kalian luar biasa. Merupakan kehormatan bisa bermain di lapangan ini pada laga final," ujarnya menambahkan.

Kerber gagal mengatasi kegugupan pada debut final Wimbledon-nya. Alih-alih bermain apik seperti pada final Australia Terbuka, medio Januari lalu, Kerber justru kerap salah membaca arah bola yang dilepas Williams.

Kerber bermain solid sepanjang set pembuka. Petenis 28 tahun itu kalah setelah Williams berhasil mematahkan servisnya pada gim ke-12. Kepercayaan diri Kerber akhirnya runtuh setelah kalah pada set kesatu. 

Situasi ini berlanjut pada set kedua. Kerber yang tak bisa keluar dari tekanan Williams akhirnya tumbang setelah satu forehand volley winner sang lawan gagal dijangkau.

Melalui hasil ini, Kerber kini semakin inferior dari Williams. Hingga duel kedelapan, petenis berperingkat ke-4 dunia itu baru bisa menang dua kali.

Pertama pada babak perempat final Cincinnati Masters 2012 (6-4, 6-4), dan yang kedua pada babak final Australia Terbuka 2016 (6-4, 3-6, 6-4).


Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : Fox Sports TV


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X