Lewatkan Momen Lebaran demi Mantapkan Persiapan

Sejumlah atlet bulu tangkis muda yang memperkuat tim Indonesia pada Kejuaraan Asia Junior 2016 harus melewatkan momen hari raya Idul Fitri. Hal ini terpaksa dilakukan demi memantapkan persiapan jelang turnamen.

Kejuaraan Asia Junior tahun ini berlangsung pada 9-17 Juli. Tetapi, rombongan tim sudah harus berangkat ke Bangkok, Thailand, pada Kamis (7/7/2016) atau pada hari kedua Lebaran.

"Sebenarnya sudah dua tahun ini saya tidak berlebaran dengan keluarga. Tahun lalu juga tidak mudik karena persiapan turnamen," tutur pebulu tangkis tunggal putra klub Exist Jakarta, Chico Aura Dwi Wardoyo, yang dilansir badmintonindonesia.org.

"Pasti kangen suasana lebaran di rumah. Kangen kumpul bersama keluarga, sama makanannya juga. Ada yang namanya lapa-lapa, makanan dari Sulawesi. Kalau lebaran suka makan itu. Kalau makanan Papua, kangen sama papeda," kata Chico.

Chico mengaku tidak mau larut dalam kesedihan. Sebaliknya, dia ingin terus fokus latihan demi mencapai target yang diberikan PBSI. Apalagi, suntikan semangat dari sang mama terus menambah motivasi.

"Mama pesannya jangan lupa berdoa, tetap semangat, dan latihan yang rajin," ujar Chico lagi.

Hal yang sama juga dialami Jauza Fadhilah Sugiarto. Setelah salat Idul Fitri pada pagi hari, Jauza dan rekan-rekannya dari nomor ganda putri tetap harus latihan di pelatnas.

"Lebaran hari pertama paginya tidak bisa pulang karena harus latihan. Salatnya juga di masjid dekat pelatnas. Cuma ada waktu sebentar pas sore bisa pulang, ketemu mama, papa, dan saudara," kata Jauza.

"Sedih sih, tidak bisa kumpul sama keluarga. Apalagi besoknya kan harus berangkat juga ke Bangkok. Semoga pengorbanan tidak berkumpul bersama keluarga ini bisa menjadi berkah pada Kejuaraan Asia Junior nanti," katanya melanjutkan.

Berbeda dengan Chico dan Jauza, Andhika Ramadiansyah masih sempat berkumpul dengan keluarga sedikit lebih lama. Namun, atlet yang akrab disapa Rama ini tidak bisa berlebaran seperti tahun-tahun sebelumnya.