Pebalap muda Indonesia, Muhammad Sean Gelael, finis di urutan kedua pada balapan pertama (feature race) GP2 Austria di Red Bull Ring, Sabtu (2/7/2016). Bendera Merah Putih pun berkibar di atas podium GP2 Series 2016.
"Hasil yang luar biasa, sulit dilukiskan dengan kata-kata. Tentu saya senang karena bisa mengibarkan bendera Merah Putih," kata Sean dalam rilis yang diterima JUARA.
Thanks so much to the team, this one is for our never ending hard work. @CamposRacing @mitchevans_ pic.twitter.com/c5r92dMZ92
— Sean Gelael (@gelaelized) 2 Juli 2016
Pebalap Pertamina Campos Racing yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia tersebut finis di belakang rekan satu timnya, Mitch Evans (Selandia Baru).
The winning team! P1 & P2 pic.twitter.com/d6Y476noAE
— Team Jagonya Ayam (@TeamJagonyaAyam) July 2, 2016
Dengan finis di posisi kedua, Sean berhak mendapat 18 poin. Bagi pebalap 19 tahun tersebut, ini merupakan raihan angka keduanya musim ini setelah sebelumnya finis di urutan ke-7 pada GP Eropa di Sirkuit Baku, Azerbaijan, dua pekan lalu.
"Tentu ini hasil yang membanggakan. Kami memulai balapan yang sulit, tetapi akhirnya bisa finis dan meraih podium pertama dan kedua. Ini hasil kerja keras tim yang luar biasa. Bagi saya, ini seperti mimpi," kata Ricardo Gelael, ayah Sean.
Pada balapan yang berlangsung 40 putaran ini, Evans start dari posisi ke-10, sementara Sean di urutan ke-18. Hujan dan insiden mewarnai balapan dan memunculkan banyak drama.
Baca Juga:
- Olivier Giroud, Putra Terlupakan Prancis 'Bertanduk Banteng'
- Mourinho: Zlatan Tidak Perlu Diperkenalkan!
- Bukan Gareth Bale, Ini Pemimpin Wales Sesungguhnya
Pada lap ke-30, bendera merah berkibar dan balapan dihentikan menyusul insiden yang menimpa Marvin Kirchhover (Carlin).
Para pebalap masuk ke pit dan harus melakukan start ulang di belakang SC.
Evans dan Sean dalam posisi bagus karena ketika SC masuk ke lintasan sebelum bendera merah berkibar, mereka tengah berada di posisi terdepan.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | JAGONYA AYAM |
Komentar