Susan Bachtiar (42) menggambarkan keikutsertaannya dalam Maraton Chicago, Amerika Serikat, 9 Oktober nanti, "Berlari untuk tujuan mulia."
Penulis: Christian Gunawan
Bersama empat pelari lain yang mewakili Ronald McDonald’s Charities House Team Indonesia di ajang itu, Susan akan menggalang dana untuk pembangunan rumah singgah di lantai 8 Gedung Pusat Kesehatan Ibu dan Anak (PKIA) Kiara, Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Susan menilai dirinya minim pengalaman dalam maraton. Baru di Maraton Jakarta 2015 ia menjajal lari sejauh 42km itu.
“Saya paling belakangan mengiyakan ajakan ini karena perlu mempertimbangkannya. Saya khawatir tak bisa menyelesaikan lomba,” ujar alumnus Universitas Atma Jaya Jakarta itu.
Baca Juga:
- Olivier Giroud, Putra Terlupakan Prancis 'Bertanduk Banteng'
- Mourinho: Zlatan Tidak Perlu Diperkenalkan!
- Bukan Gareth Bale, Ini Pemimpin Wales Sesungguhnya
Namun, keyakinan akan tujuan mulia itu yang akhirnya berbicara. Susan pun berniat membuat persiapan berupa latihan fisik untuk kebugaran sampai pergelaran salah satu maraton bergengsi di dunia itu.
Modal Susan sebenarnya sudah cukup. Ia mengaku menghabiskan sekitar satu jam setiap hari untuk berlatih di pusat kebugaran. Lokasinya mudah disambangi.
“Suami saya mengubah garasi rumah kami menjadi gym,” ucap wanita yang ingin kembali menjadi guru taman kanak-kanak ini.
Sampai sebulan setelah event, donatur masih bisa menyalurkan sumbangannya. Donasi dapat diberikan melalui situs RMHC (rmhc.co.id). Sampai pekan ini, donasi dari pendukung Susan bernilai 25 juta rupiah.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.677 |
Komentar