Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar membeberkan alasannya merekrut kembali Djadjang Nurdjaman atau Djanur sebagai suksesor Dejan Antonic. Menurut Umuh, pelatih berusia 51 tahun itu merupakan sosok yang pas untuk menangani Persib dan bisa cepat beradaptasi.
Pelatih asal Majalengka ini juga sudah mengenal karakter pemain Maung Bandung, julukan Persib. Djadjang Nurdjaman bersama membawa tim kebanggaan bobotoh ini meraih menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015.
"Kenapa memilih Djadjang? Karena tim ini kan harus ada yang dituakan. Kalau kami ambil dari luar lagi, pelatih itu pasti tidak mengenal suasana tim ini," ucap Umuh di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu (29/6/2016).
"Tidak ada masalah, karena selama ini Djadjang juga nggak dikurangi haknya."
Manajer Persib, Umuh Muchtar
"Orang baru juga bisa bikin rancu lagi ke depannya. Apalagi kalau pilihan ke pelatih asing, kami takut nggak cocok lagi. Jadi, kami coba dulu Djadjang," lanjutnya.
Manajer yang akrab disapa Pak Haji ini tidak menjelaskan secara rinci durasi kontrak untuk Djanur. Menurut Umuh, eks pemain dam asisten pelatih Persib pada era perserikatan ini sudah tidak ada masalah mengenai kontrak dan nilainya.
Baca juga:
- Indonesia Juarai Piala AFF 2016, Misi Pemain Naturalisasi Ini
- Timnas Indonesia Hanya Pakai Lima Pemain Lama di Piala AFF 2016
- Inilah Solusi Kebocoran Tiket Arema
"Tidak ada masalah, karena selama ini Djadjang juga nggak dikurangi haknya. Jadi, dia seolah-olah melanjutkan saja," ujar Umuh.
"Kemarin, dia keluar dulu dari tim untuk menimba ilmu di Italia. Tetapi, dia tetap masih di Persib. Cuma sekarang ada situasi seperti ini, jadi Djadjang harus kembali lagi mengembalikan posisinya semula," tuturnya.
Manajemen Persib juga tidak memberikan target yang muluk-muluk kepada pelatih yang sempat menimba ilmu di Inter Milan ini. Menurut Umuh, satu yang terpenting, Persib di TSC 2016 bisa bersaing di papan atas.
"Target untuknya adalah membenahi saja. Jangan sampai, kami terpuruk dan jatuh ke bawah," tandas Umuh.
[video]http://video.kompas.com/e/4942236090001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar