Presiden klub Ligue 1, Nice, Jean-Pierre Rivere, memastikan bahwa salah satu gelandang terbaiknya, Hatem Ben Arfa, tidak akan bertahan di klubnya pada musim depan.
Ben Arfa menjadi bintang paling bersinar di skuat Nice pada 2015-2016. Setelah kariernya meredup bersama Newcastle United dan Hull City, pemain berusia 29 tahun itu mencuat dengan torehan 17 gol dari 34 laga Ligue 1.
Hal ini membuat banyak klub papan atas Eropa tertarik kepada Ben Arfa. Bahkan, ia sempat mengaku memiliki tawaran bergabung dari 18 klub.
Baca Juga:
- Di Tengah Hujan, Fans Argentina Memohon kepada Lionel Messi
- Gol ke Gawang Persija Dibatalkan, Hilton Pun Kecewa
- Dua Sisi Marseille untuk Polandia Vs Portugal
Ben Arfa pun memutuskan untuk hengkang dari Nice demi memperbaiki karier sepak bolanya yang sempat meredup. Terlebih, kontraknya bersama Nice pun berakhir pada akhir Juni 2016.
Rivere mengaku telah melakukan segala cara yang diperlukan untuk menjaga aset klubnya itu. Namun, semua usaha untuk meyakinkan Ben Arfa agar mau tetap tinggal itu gagal.
"Hatem Ben Arfa tidak akan berada di Nice musim depan," ucap Rivere kepada Canal+.
Beberapa klub besar, seperti AC Milan, Inter Milan, dan Borussia Dortmund, adalah segelintir pihak yang tertarik untuk mengontrak Ben Arfa. Bahkan, ada yang mengabarkan bahwa Real Madrid dan FC Barcelona juga ikut dalam perburuan tandan tangan sang pemain.
"Saat ini ada 18 klub yang sangat tertarik. Namun, saya sudah memilah dan sekarang saya menargetkan tiga di antaranya," kata Ben Arfa.
"Keputusan ini sangat penting buat saya tahun ini. Saya memikirkan dan mendiskusikannya dengan orang-orang terdekat," tuturnya.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=5004879422001&preload=none[/video]
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Canal+ |
Komentar