Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kemenpora Ancam Cabut Rekomendasi TSC

By Anju Christian Silaban - Sabtu, 25 Juni 2016 | 17:17 WIB
Mentri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, usai mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Gedung Nusantara 1, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5/2016).
VERDI HENDRAWAN/JUARA.NET
Mentri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, usai mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Gedung Nusantara 1, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5/2016).

 Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengancam bakal menghentikan TSC 2016 untuk sementara waktu.

Ancaman tersebut tidak lepas dari kerusuhan suporter setelah partai antara Persija Jakarta dan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (24/6/2016).

"Keputusan pencabutan rekomendasi / penghentian turnamen akan dituangkan dalam surat resmi dari Kemenpora setelah pertemuan dengan berbagai pihak pada Senin (27/6/2016)," tulis Gatot S Dewa Broto selaku juru bicara di situs Kemenpora.

Rekomendasi yang dimaksud adalah surat yang diberikan Kemenpora kepada PT Gelora Trisula Semesta (GTS) pada 28 April 2016.

Apabila rekomendasi dicabut, PT GTS akan kehilangan syarat penting ketika mengajukan perizinan kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

"Di poin ketiga, ada catatan bahwa Kemenpora memiliki hak dan kewenangan untuk mencabut rekomendasi tersebut," demikian tulis Gatot.

Baca Juga:

Diklaim Kemenpora, kerusuhan di SUGBK bukanlah pemicu tunggal dari sikap ini. Masih ada bentrokan suporter di Sleman dan Gresik pada Mei 2016.

Dua kerusuhan pada bulan lalu mendorong PT GTS dan Polri meneken nota kesepahaman perihal keamanan pertandingan. Di mata Kemenpora, belum ada realisasi dari nota kesepahaman tersebut.

"Itu sebabnya Dirut PT GTS dipanggil Menpora pada 30 Mei 2016 dan meminta agar membenahi ketertiban turnamen. Sebab, perjalanan turnamen masih panjang, yaitu hingga Desember 2016," demikian pernyataan Gatot.

Tidak cuma disorot Kemenpora, kerusuhan di SUGBK juga dikritik oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, Jakmania yang memicu kerusuhan telah merusak citra Persija.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor :
Sumber : KEMENPORA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X