Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PS TNI Pilih Pelatih Baru dengan 'Rasa' Lama

By Kamis, 23 Juni 2016 | 14:07 WIB
Pelatih baru 'rasa' lama PS TNI, Suharto AD (kaus merah) saat memimpin latihan Legimin Raharjo dkk di Stadion Kartika, Cilodong, Depok, Rabu (22/6/2016) sore.
ABDI PANJAITAN/JUARA.net
Pelatih baru 'rasa' lama PS TNI, Suharto AD (kaus merah) saat memimpin latihan Legimin Raharjo dkk di Stadion Kartika, Cilodong, Depok, Rabu (22/6/2016) sore.

DEPOK, JUARA.net – PS TNI mengalami kekalahan empat kali beruntun pada TSC 2016 dan pelatih Eduard ’Edu’ Tjong memilih mengundurkan diri. Suharto AD yang baru saja didepak oleh PSMS Medan, klub yang bertarung di Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016, jadi pengganti Edu.

PS TNI selain kalah beruntun juga belum pernah menang di TSC 2016. Suharto AD, yang merupakan pelatih pertama PS TNI pada beberapa turnamen sebelum TSC, dapat tantangan berat.

Suharto AD sudah dua hari ini hadir dan langsung memimpin latihan Legimin Rahardjo dkk di Stadion Kartika, yang ada di kawasan markas Divisi I Kostrad Cilodong, Depok.

”Saya kira bebannya pasti jauh lebih besar lagi, karena harapan bangkitnya tim ada pada pelatih. Bagi seorang pelatih seperti saya, jelas hal ini tantangan dan harus disukai,” ujar Suharto AD pada Kamis (23/6/2016).

Membangkitkan karakter tim, Suharto AD tetap menggunakan cara lama yang pernah dilakukan bersama PS TNI.

”Disiplin dalam segala hal harus mereka jalankan. Kalau tidak, sama saja. Pemain sudah membangun komitmen dan kami akan mencoba bangkit,” tegasnya.

Baca juga:

Eks striker PSMS era 1990-an ini ini tak mau menyalahkan pelatih pertama atas kegagalan meraih kemenangan. ”Bang Eduard Tjong pelatih bagus, kami nggak boleh menyalahkan siapapun,” tuturnya.

Pertandingan terdekat PS TNI adalah laga tandang ke markas Semen Padang, Minggu (26/6/2016). Dalam laga kedelapan TSC 2016 itu, Suharto AD tak mau takabur langsung memberikan kemenangan.

”Bukan berarti kami tak bisa menang, tetapi beberapa hari ini saya mengamati tim dulu. Kami optimistis akan dapat bangkit,” tandas Suharto AD.

Suharto AD pada awal pembentukan PS TNI ditunjuk jadi pelatih, lalu pada digantikan asistennya, Edi Syahputra. Sebab, Suharto AD dapat tuga untuk membentuk PSMS yang berlaga di Indonesia Soccer Championship (ISC) B.

Pada TSC 2016, Edi Syahputra kembali jadi asisten pelatih dan PS TNI memilih Eduard Tjong sebagai pelatih kepala. Kini, Suharto AD kembali menangani PS TNI setelah Edu mundur.

[video]http://video.kompas.com/e/4942250502001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X