Uruguay berhasil mengalahkan Jamaika 3-0 dalam laga terakhir Grup C Copa America Centenario, di Levi's Stadium, Santa Clara, California, pada Selasa (14/6/2016) pagi WIB.
Laga ini sudah tak menentukan lagi. Pasalnya, baik Uruguay maupun Jamaika dipastikan tidak lolos dari fase grup.
Namun, dengan kemenangan ini, setidaknya Uruguay terhindar dari status juru kunci. Uruguay berada di posisi ketiga dengan perolehan 3 poin, dan Jamaika di urutan terakhir tanpa sedikitpun meraih angka.
Sepanjang 90 menit laga, Jamaika sebetulnya mencatatkan keunggulan dalam hal penguasaan bola, yakni mencapai 54 persen.
Akan tetapi, hal tersebut tidak ditunjang dengan jumlah peluang yang diciptakan. Adapun Uruguay yang tak diperkuat striker andalannya, Luis Suarez, justru mampu memanfaatkan peluang dengan efektif.
Uruguay membuka keunggulan pada menit ke-21 melalui Abel Hernandez. Penyerang Hull City itu sukses meneruskan umpan terobosan yang dari Nicolas Lodeiro.
4 - #Uruguay's goal came with their 4th shot on target - in 21 minutes, they made more shots on target than in the previous two games. Late
— OptaJavier (@OptaJavier) June 14, 2016
Jamaika yang tertinggal 0-1, tentunya berharap untuk mencetak gol balasan. Mereka beberapa kali mengancam Uruguay, tetapi tak keunggulan satu gol Uruguay tak berubah hingga jeda.
Baca Juga:
- Messi Akan Dibunuh Jika Cukur Janggut
- Pilih De Gea daripada Casillas, Del Bosque Buka Mulut
- Gol Tendangan Misil Luka Modric Ukir Sejarah untuk Kroasia
Memasuki babak kedua, The Reggae Boyz, julukan timnas Jamaika, kembali melakukan penetrasi. Jamaika mencatatkan peluang pada menit ke-61, lewat sepakan Gareth McCleary. Namun, tendangan dari jarak 20 meter itu masih melebar.
Alih-alih menyamakan skor, Jamaika justru kembali kebobolan pada menit ke-66. Bek Jamaika, Je Watson, mencetak gol bunuh diri setelah mengantisipasi umpan silang pemain Uruguay dari sisi kiri.
Gol bunuh diri tersebut merupakan yang ke-3 dalam sejarah Uruguay di ajang Copa America. Sebelumnya, Uruguay mendapatkan gol bunuh diri pada Copa America 1967, yakni dicetak oleh pemain Bolivia, Roberto Troncoso.
3 - Watson's own goal is the third for #Uruguay in the history of #CopaAmerica - first since 1967 (#Bolivia's Roberto Troncoso). Elementary
— OptaJavier (@OptaJavier) June 14, 2016
Laga ditutup dengan gol ketiga Uruguay yang dicetak oleh pemain pengganti, Matias Corujo, pada menit ke-89. Uruguay pun memenangi laga hiburan ini dengan kedudukan 3-0.
Uruguay 3-0 Jamaika (Abel Hernandez 21', Je Watson 66'-bd, Matias Corujo 89')
Susunan Pemain
Uruguay: 1-Fernando Muslera; 16-Maximiliano Pereira, 2-Jose Gimenez, 3-Diego Godin, 19-Gaston Silva; 5-Carlos Sanchez (15-Matias Vecino 66'), 17-Egidio Arevalo, 20-Alvaro Gonzalez (18-Matias Corujo 81'), 14-Nicolas Lodeiro; 8-Abel Hernandez (10-Gaston Ramirez 74'), 21-Edinson Cavani
Pelatih: Oscar Tabarez (Uruguay)
Jamaika: 1-Andre Blake; 15-Je Watson, 21-Jermaine Taylor, 4-Wes Morgan, 19-Adrian Mariappa; 10-Joel McAnuff (12-Michael Binns 80'), 3-Michael Hector, 16-Lee Williamson (17-Rudolph Austin 69'), 22-Gareth McCleary (6-Dever Orgill 73'); 9-Giles Barnes, 8-Clayton Donaldson
Pelatih: Winfried Schafer (Jerman)
Wasit: Wilson Lamouroux (Kolombia)
| Editor | : | |
| Sumber | : | juara |
Komentar