Bek tengah FC Barcelona, Gerard Pique, tiba-tiba saja berhenti beraktivitas di aplikasi Periscope. Apa yang membuat ia tak lagi eksis di media sosial tersebut?
Sejatinya, Pique adalah pemain Barca yang paling aktif di media sosial. Mulai dari Twitter, Instagram, hingga Periscope pernah ia cicipi.
Namun, kini eksistensi Pique di Periscope tak tampak lagi. Hal tersebut membuat follower-nya yang berjumlah 474 ribu jadi bertanya-tanya.
Baca juga:
- Mourinho Balas Pujian Rooney
- Luka Modric Inginkan Sergio Ramos di Timnas Kroasia
- Berani Cetak Gol ke Gawang Islandia, Kepala Ronaldo Bakal Remuk
Pique lantas mengungkapkan alasan mengapa dirinya meninggalkan Periscope.
"Saya menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Facebook sehingga harus berhenti main Periscope," tutur Pique dilansir Sport.
"Semua sudah ditandangani. Kita lihat saja apa yang akan kami lakukan ketika saya punya waktu luang," ucap palang pintu timnas Spanyol itu.
Pique menggunakan media sosial sebagai jembatan untuk mendekatkan diri dengan fans. Namun, tak jarang pula ia memanfaatkan medsos untuk menyerang Real Madrid.
Sebagai contoh, Pique berkicau emoji tertawa dan menangis setelah El Real didiskualifikasi dari Copa del Rey akibat menurunkan pemain yang masih terlilit hukuman akumulasi kartu kuning.
Bek sayap Madrid, Alvaro Arbeloa, juga pernah menjadi korban serangan Pique di Twitter. Ia disebut "Kerucut Latihan" oleh rekan senegaranya tersebut.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Sport |
Komentar